Warga Tidak Mampu Dapat Diskon 50 Persen Penyambungan Listrik

Selasa, 7 Agustus 2018 15:44 WIB

Petugas mengecek aliran listrik seusai apel siaga pasukan piket Asian Games 2018 di Unit Area Pelaksana Pemeliharaan Cawang, Jakarta, Selasa, 10 Juli. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN menginisiasi program penyambungan listrik bagi rumah tangga tidak mampu. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan Kementerian bersama dengan 35 perusahaan pelat merah memberi diskon 50 persen untuk pemasangan listrik kepada rumah tangga tidak mampu.

Baca: PLN: Tarif Listrik Tidak Naik Sampai Tahun Depan

"Kami menargetkan pada Maret 2019 sebanyak 317 ribu rumah tangga di Jawa Barat plus di Banten bisa tersambung. Total ada sebanyak 360 ribu rumah tangga yang ditargetkan bisa tersambung listriknya," kata Rini dalam pidatonya saat penandatanganan kerja sama yang diikuti 35 BUMN, di kantor Kementerian BUMN, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 7 Agustus 2018.

Program ini dilaksanakan berdasarkan Surat Kementerian BUMN Nomor S-114/S.MBU/07/2018, tanggal 13 Juli 2018, perihal Program Elektrifikasi Jawa Barat Bagian Selatan dan Banten. Dalam surat itu, BUMN diminta berkontribusi melistriki wilayah masing-masing berdasarkan penetapan dari Kementerian. Diharapkan program ini mampu menembus hingga 103 ribu rumah tangga pada 28 Oktober 2018 dari total 360 ribu rumah tangga.

Rini mengatakan kebijakan ini dilakukan karena selama ini biaya penyambungan listrik dianggap sangat mahal. Menurut PLN, biaya total penyambungan listrik satu rumah tangga mencapai Rp 1,1 juta.

Advertising
Advertising

Saat melakukan kunjungan ke Jawa Barat, Rini mengaku melihat bahwa banyak rumah belum tersambung jaringan listrik meskipun tiang listrik PLN berada di dekat rumah. Bahkan masih banyak masyarakat yang menggunakan lampu teplok dengan bahan bakar minyak tanah.

"Kebanyakan yang saya lihat nebeng tetangga, dengan bayaran 20-30 ribu dengan hanya satu lampu. Padahal kalau sudah sambung sendiri bisa lebih murah dan tidak hanya satu lampu," kata Rini.

Karena itu, Rini mengatakan, Kementerian menjalin kerja sama dengan BUMN untuk melakukan subsidi penyambungan listrik ini. Menurut Rini, menciptakan elektrifikasi di seluruh wilayah adalah tanggung jawab bersama, termasuk perusahaan negara.

Adapun Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengatakan saat ini di wilayah Jawa Barat rasio elektrifikasi berada di level 96,79 persen. Sedangkan jumlah keluarga yang belum mendapat aliran listrik masih mencapai 334.260 KK.

Jonan mengingatkan, meski ditujukan untuk rumah tangga kurang mampu, ia berharap PLN yang bertanggung jawab bisa menjaga kualitas. "Karena ini menyangkut keselamatan manusia," kata Jonan dalam acara yang sama.

Berita terkait

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

23 jam lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

1 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

2 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

6 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

6 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

6 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

6 hari lalu

Cara Download Safe Exam Browser untuk Tes Online BUMN 2024

Berikut ini cara download Safe Exam Browser untuk tes online pertama Rekrutmen Bersama BUMN 2024 bagi perangkat Windows atau MacOS.

Baca Selengkapnya

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

6 hari lalu

Jadwal Lengkap Tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024 dan Jenis Tesnya

Berikut ini jadwal lengkap tes Rekrutmen Bersama BUMN 2024, mulai dari trial test, tes online 1, tes online 2, hingga tes seleksi di BUMN.

Baca Selengkapnya

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

6 hari lalu

Profil Jalan Tol MBZ dan Sengkarut dalam Pembangunannya Ada Dugaan Korupsi

Pembangunan tol MBZ (Mohamed Bin Zayed) diusut Kejaksaan Agung. Berikut profil Jalan Tol MBZ yang sebelumnya bernama Jalan Layang Japek II.

Baca Selengkapnya