Menhub Bakal Tunjuk Direktur Keselamatan Angkutan Penyeberangan

Kamis, 19 Juli 2018 17:49 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau Jembatan Kuli Kuto, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, sebelum digunakan pada hari ini, H-2 mudik lebaran. Rabu, 13 Juni 2018. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mulai menjalankan sejumlah kebijakan untuk meningkatkan keselamatan kapal penyeberangan. Salah satu rencana yang akan dilakukan Budi yaitu menunjuk satu orang direktur di bawah Direktur Jenderal Perhubungan Darat yang khusus menangani persoalan ini.

Baca juga: Menhub Minta Maaf Penumpang Pesawat Dipaksa Naik Taksi Bandara

"Saya akan mereformasi dunia pelayaran ini," kata Budi saat ditemui selepas menghadiri acara Musyawarah Besar Ke-IV Indonesian Maritime Pilot Association (INAMPA) di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Kamis, 19 Juli 2018.

Saat ini, Ditjen Darat yang dipimpin Budi Setyadi telah memiliki lima orang direktur yaitu Direktur Prasarana Perhubungan Darat Jujun Endah Wahjuningrum, Direktur Sarana Eddy Gunawan, Direktur Pembinaan Keselamatan Ahmad Yani, Direktur Lalu Lintas Perhubungan Darat Pandu Yunianto, serta Direktur Angkutan dan Multimoda Cucu Mulyana.

Dengan adanya direktur yang khusus menangani keselamatan kapal penyeberangan, fungsi pengawasan terhadap kesyahbandaran sampai sertifikat kapal akan dipegang seluruhnya kepada direktur tersebut. Sebelumnya, syahbandar maupun pengelola pelabuhan penyeberangan memang harus bertanggung jawab ganda, kepada Ditjen Darat dan Ditjen Laut. "Kalau Ditjen Laut itu sudah banyak kerjanya, cukup konsentrasi ke pelabuhan besar seperti Tanjung Priuk saja," ujarnya.

Isu soal keselamatan pelayaran dan angkutan penyeberangan ini mencuat di kala insiden kecelakaan terjadi secara beruntun. Pada 18 Juni 2018, Kapal Motor Sinar Bangun tenggelam di Danau Toba, Sumatera Utara dan menewaskan setidaknya tiga korban tewas dan ratusan hilang. Dua minggu berselang, 3 Juli 2018,giliran Kapal Motor Lestari Maju yang tenggelam di perairan Selayar, Sulawesi Selatan dan menyebabkan sekitar 35 penumpang tewas.

Selain tanggung jawab ganda, kata Budi, syahbandar di beberapa pelabuhan penyeberangan juga harus menghadapi adanya overlaping dalam pengawasan, antara daerah dan pusat. Oleh sebab itu, direktur ini juga nantinya yang akan menengahi kondisi ini. "Ini usaha untuk mencari jalan terbaik dalam hal pelayaran."

Kendati demikian, kata Budi, posisi direktur ini tidak bisa dibentuk begitu saja karena harus dibicarakan lebih dulu dengan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur. Budi akan segera mengusulkan penambahan direktur ini ke Asman. "Untuk sementara, ada panitia ad hoc yang bisa menggantikan sementara fungsi direktur ini," ujar Menhub Budi Karya.

Berita terkait

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

1 hari lalu

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

Biaya pendidikan STIP mencapai puluhan juta rupiah per semester

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

2 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

2 hari lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

2 hari lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

2 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

2 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

5 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

5 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

5 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya