87 Persen Dana Sarana Multigriya Finansial Ada di Jawa Sumatera

Jumat, 13 Juli 2018 14:55 WIB

Direktur Utama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) Ananta Woyogo (tengah) mengelar konferensi pers di Kantor SMF, Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 13 Juli 2018. TEMPO/ Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta – Distribusi penyaluran dana perseroan PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF sampai Juni 2018 terbanyak berada di Pulau Sumatera dan Jawa.

"Sekitar 87,23 persen dana perseroan disalurkan ke daerah seperti Aceh, Sumatera utara, Padang, Jakarta, Bandung dan daerah lainnya," kata Direktur Utama SMF Ananta Wiyogo dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat, 13 Juli 2018.

Baca juga: Sarana Multigriya Finansial: Rasio KPR Nasional Terendah di Asean

Menurut Ananta, untuk daerah Indonesia timur dan tengah dana penyalurannya masing-masing sekitar 7,03 persen dan 5.74 persen. Per 6 Juni 2018, SMF telah menyalurkan dana pembiayaan KPR sekitar Rp 1,5 triliun. Hingga saat ini, SMF telah memberikan pinjaman ke 26 bank baik bank umum, bank syariah, bank pembangunan daerah, maupun perusahaan pembiayaan.

Ananta mengatakan sepanjang semester 1 2018, perseroan gencar melakukan penetrasi ke berbagai institusi penyalur KPR khususnya bank pembangunan daerah di seluruh Indonesia. Hal tersebut untuk meningkatkan akses kepemilikan rumah bagi masyarakat di berbagai daerah.

Ananta berharap pembiayaan perumahan di daerah dapat lebih terdorong secara optimal sehingga kebutuhan perumahan di daerah dapat terpenuhi. Pinjaman ke bank-bank pembangunan daerah diharapkan dapat membantu daerah setempat. Sebab, bank pembangunan daerah cenderung lebih mengenal karakteristik masyarakat di daerahnya masing-masing.

Sampai dengan semester 1 2018, Sarana Multigriya Finansial telah memfasilitasi 12 kali transaksi sekuritisasi dengan menggunakan skema Efek Beragun Aset Surat Partisipasi (EBA-SP). SMF 11 kali bekerja sama dengan Bank BTN dan satu kali bersama Bank Mandiri. Total akumulasi transaksi sebesar Rp 10,155 triliun.

MAWARDAH

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

3 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

4 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

4 hari lalu

OCBC NISP Cetak Laba Bersih Rp 1,17 Triliun di kuartal I 2024

PT Bank OCBC NISP Tbk. mencetak laba bersih yang naik 13 persen secara tahunan (year on year/YoY) menjadi sebesar Rp 1,17 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

5 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

5 hari lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

5 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

6 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

7 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

7 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

10 hari lalu

Laba Bersih BTN Kuartal I 2024 Tumbuh 7,4 Persen, Tembus Rp 860 M

BTN mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 7,4 persen menjadi Rp 860 miliar pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya