Pilot Garuda Ancam Mogok, Perbaikan Kinerja Bakal Makin Sulit

Jumat, 1 Juni 2018 07:46 WIB

VP Corporate Secretary and Investor Relations PT Garuda Indonesia, Hengki Heriandono. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Rencana mogok kerja oleh ribuan karyawan yang tergabung di Serikat Karyawan Garuda (Sekarga) dan Asosiasi Pilot Garuda (APG) dinilai bakal kontraproduktif dengan upaya maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk memperbaiki kinerjanya. "Itu justru akan semakin memperberat upaya peningkatan kinerja operasional maskapai," ujar Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Hengki Heriandono melalui keterangan tertulis, Kamis, 31 Mei 2018.

Hal itu, ucap Hengki, antara lain, karena perusahaan pelat merah tersebut tengah berupaya mempertahankan rata-rata capaian tingkat ketepatan waktu penerbangan atau on time performance (OTP) sebesar 90 persen yang berhasil diraih pada bulan Mei ini. Tahun ini, Garuda menargetkan OTP mencapai 91 persen.

Baca: 1.300 Pilot Garuda Indonesia Ancam Mogok Saat Puncak Arus Mudik

Data Kementerian Perhubungan menyebutkan OTP Garuda Indonesia tahun 2017 sebesar 88,53 persen. Angka tersebut mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar 89,5 persen.

Lebih jauh, Hengki meminta Sekarga dan APG tak merealisasi rencana mogok kerjanya tersebut. Pasalnya, hal tersebut dipastikan bakal mengganggu pelayanan konsumen karena menjelang musim puncak atau peak season Lebaran.

Advertising
Advertising

“Kami tentunya berharap rekan-rekan APG dan Sekarga dapat tetap memprioritaskan komitmen terkait dengan upaya pemenuhan hak konsumen,” tutur Hengki. “Periode peak season ini membutuhkan dukungan semua pemangku kepentingan, termasuk rekan-rekan pilot."

Hengki menjelaskan, kinerja Garuda Indonesia di bawah kepemimpinan Pahala Mansury membaik. Perusahaan itu berhasil menekan kerugian pada kuartal pertama 2018 dari periode yang sama tahun lalu.

Data keuangan perusahaan mencatat, pada Januari-Maret 2018, kerugian tercatat US$ 64,3 juta atau sekitar Rp 868 miliar. Angka itu turun 36,5 persen dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 101,2 juta atau sekitar Rp 1,36 triliun.

Sebelumnya diberitakan, APG memastikan 1.300 pilot dan 5.000 kru Garuda Indonesia akan melakukan mogok kerja dalam waktu dekat. "Saat arus mudik Lebaran pun, kami lakukan jika pemerintah tidak segera turun tangan mengatasi masalah ini," ujar Presiden APG Kapten Bintang Handono, Kamis, 31 Mei 2018.

Bintang mengatakan semua kru dan karyawan Garuda Indonesia sebanyak 10 ribu orang yang tergabung dalam Sekarga akan melakukan mogok massal pada waktu yang telah ditentukan. "Kami pastikan semuanya mogok. Untuk waktunya, nanti kami beri tahukan. Saat ini, kami masih menunggu niat baik pemerintah untuk menyelamatkan Garuda," katanya.

Menurut Bintang, semua kru dan karyawan Garuda Indonesia bersepakat, aksi mogok adalah jalan satu-satunya untuk melakukan misi penyelamatan perusahaan yang kian hari makin terpuruk. "Kami tidak mau berakhir seperti Merpati (maskapai badan usaha milik negara/BUMN yang tutup karena bangkrut)," ucapnya.

BISNIS

Berita terkait

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

15 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

20 jam lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

20 jam lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

1 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

2 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

3 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

5 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

5 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

6 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya