Nama Berbeda di Tiket, Calon Penumpang Wings Air Batal Terbang

Reporter

Antara

Editor

Anisa Luciana

Kamis, 31 Mei 2018 18:23 WIB

Pesawat Wings Air jenis ATR 72-500 pada acara Ulang Tahun Lion Air ke-12 di Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat (8/6). TEMPO/Dwianto Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang calon penumpang maskapai penerbangan Wings Air, Muhammad Bayu, mengaku kesal dan merasa dirugikan saat hendak check-in di Bandar Udara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat, karena dipersulit petugas di bandara.

"Saat saya mau check-in, petugas bilang tidak bisa alasannya karena beda nama," kata Bayu saat dihubungi di Pontianak, Kamis, 31 Mei 2018.

Baca juga: Wings Air Mengisi Jalur Penerbangan Kupang-Lombok

Ia menjelaskan, dirinya membeli tiket tersebut secara online melalui www.tiket.com. Namun ia malah tidak bisa check-in di Bandara Supadio.

"Sesuai aturan, nama yang digunakan untuk pembelian tiket harus sesuai dengan nama yang tertera di paspor, tetapi petugas check-in maunya malah harus sama dengan KTP (kartu tanda penduduk)," ujarnya.

Advertising
Advertising

Ia menambahkan, dia berencana ke Kuching, Malaysia, untuk membawa ibunya memeriksakan kesehatan di rumah sakit di negara tetangga tersebut.

"Di paspor, nama saya ada tambahan nama bapak, sedangkan di KTP tidak ada nama bapak, dan ketika mau check-in harus pakai KTP," ucapnya.

Bayu mengaku kesal dengan pelayanan tersebut. Padahal sebelum-sebelumnya, saat berangkat ke Kuching dengan maskapai lain, kata dia, tidak seribet itu dan tidak ada masalah.

Baca juga: Mulai Besok, Wings Air Terbangi Rute Surabaya-Pangkalan Bun PP

"Sebelum-sebelumnya, ketika check-in selalu menggunakan data di paspor. Kok, yang ini harus menggunakan KTP? Ini kan penerbangan internasional sehingga aneh," tuturnya.

Bayu menambahkan, setelah protes kepada petugas check-in, ia dan ibunya diarahkan ke customer service. Kemudian, setibanya di customer service juga tidak ada solusi yang baik.

"Saya hanya diperbolehkan membatalkan tiket itu dengan konsekuensi uang tiket yang dikembalikan hanya sebesar 10 persen dari harga asli. Sehingga saya oke kan-lah meskipun harus rugi karena ini mendesak untuk membawa ibu saya berobat, dan ingin membeli tiket baru lagi di loket," katanya.

Namun, ketika akan membeli tiket lagi, ternyata loket sudah tutup, padahal penerbangan masih lama atau sekitar 40 menit lagi. Dengan kejadian tersebut, Bayu terpaksa menunda penerbangan.

"Kapok saya menggunakan pesawat Wings Air karena pelayanannya buruk sehingga ini menjadi peringatan bagi warga agar hati-hati dalam memilih maskapai," ujarnya.

ANTARA

Berita terkait

Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

10 hari lalu

Seluruh Penerbangan Wings Air Ternate-Manado Tidak Dioperasikan

Seluruh aktivitas penerbangan pesawat Wings Air rute Ternate - Manado PP pada Kamis tidak dioperasikan pasca Gunung Raung erupsi.

Baca Selengkapnya

Simak Aturan dan Batas Maksimum Bawa Bagasi ke Pesawat Lion Air Group

11 hari lalu

Simak Aturan dan Batas Maksimum Bawa Bagasi ke Pesawat Lion Air Group

Setiap maskapai memiliki aturan berbeda tentang batas maksimum bagasi yang dapat dibawa oleh setiap penumpang.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Klaim Dua Orang yang Ditangkap TNI-Polri di Kali Brasa Papua Hanya Masyarakat Sipil

26 Februari 2024

TPNPB-OPM Klaim Dua Orang yang Ditangkap TNI-Polri di Kali Brasa Papua Hanya Masyarakat Sipil

Aparat gabungan TNI-Polri Operasi Damai Cartenz dan Satgas Yonif 7 Marinir Yahukimo menangkap dua pelajar sebagai saksi penembakan anggota OPM.

Baca Selengkapnya

Anggota OPM Tewas Tertembak di Kali Brasa, Ini Kata Jubir TPNB

26 Februari 2024

Anggota OPM Tewas Tertembak di Kali Brasa, Ini Kata Jubir TPNB

Otniel Giban adalah anggota TPNPB- OPM Batalion Wosem yang diperbantukan di Kodap 16 Yahukimo.

Baca Selengkapnya

Operasi Damai Cartenz Pastikan Identitas Anggota KKB yang Tewas dalam Baku Tembak di Kali Brasa Yahukimo

25 Februari 2024

Operasi Damai Cartenz Pastikan Identitas Anggota KKB yang Tewas dalam Baku Tembak di Kali Brasa Yahukimo

Menurut data aparat yang diperoleh Satgas Operasi Damai Cartenz, Otniel Giban pernah melakukan sejumlah tindakan kriminal,

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Ungkap KKB OPM yang Tewas di Dekai Anggota Yotam Buringgai, Terlibat Penembakan Wings Air dan 9 Kasus Lain

25 Februari 2024

Satgas Damai Cartenz Ungkap KKB OPM yang Tewas di Dekai Anggota Yotam Buringgai, Terlibat Penembakan Wings Air dan 9 Kasus Lain

Satgas Damai Cartenz Kombes Faizal Rahmadani menyatakan KKB OPM yang tewas dalam kontak tembak di Kali Brasa, Dekai, adalah Otniel Giban.

Baca Selengkapnya

Dua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat Wings Air di Papua Ditangkap

24 Februari 2024

Dua Pelajar Diduga Pelaku Penembakan Pesawat Wings Air di Papua Ditangkap

Penyidik Polda Papua masih memeriksa dua pelajar yang ditangkap saat kontak tembak antara marinir dan KKB di Kali Brasa, Papua

Baca Selengkapnya

TNI dan Polri Tembak Mati 1 Anggota KKB OPM Penembak Pesawat Wings Air di Yahukimo

23 Februari 2024

TNI dan Polri Tembak Mati 1 Anggota KKB OPM Penembak Pesawat Wings Air di Yahukimo

Identitas satu terduga anggota KKB OPM yang tewas saat kontak tembak terjadi, masih dalam penyelidikan Satgas Damai Cartenz.

Baca Selengkapnya

TNI vs KKB Papua, Pelaku Penembakan Pesawat Wings Air Ditangkap Yonif Marinir, Satu Lagi Tewas

23 Februari 2024

TNI vs KKB Papua, Pelaku Penembakan Pesawat Wings Air Ditangkap Yonif Marinir, Satu Lagi Tewas

Sebelumnya pesawat Wings Air dengan nomor penerbangan PK-WGT ditembak KKB saat hendak mendarat di Bandara Nop Goliat Dekai, Sabtu pekan lalu.

Baca Selengkapnya

TNI Tembak Mati Satu Penembak Pesawat Wings Air di Bandara Papua

23 Februari 2024

TNI Tembak Mati Satu Penembak Pesawat Wings Air di Bandara Papua

Pasukan TNI yang berada di lapangan melihat sebanyak 10 orang anggota KKB dengan satu pucuk senjata.

Baca Selengkapnya