Mentan: Stok Kebutuhan Pokok Ramadan-Lebaran Lebih dari Cukup

Reporter

Antara

Editor

Anisa Luciana

Kamis, 17 Mei 2018 17:35 WIB

Aktivitas perdagangan kebutuhan bahan pokok di kawasan Pasar Senen, Jakarta, 28 Maret 2018. Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita memastikan stok pangan aman dan harga terkendali menjelang bulan Ramadhan yang jatuh pada Mei dan Lebaran pada Juni 2018. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menyatakan stok kebutuhan pokok masyarakat selama bulan puasa hingga Lebaran 2018 lebih dari kebutuhan biasanya, sehingga dipastikan tidak ada kenaikan harga.

Kebutuhan Pokok tersebut antara lain beras, daging sapi, daging kambing, ayam, cabai, bawang merah dan bawang putih.

Baca juga: Mendag: Menimbun Bahan Kebutuhan Pokok Akan Ditindak Tegas

"Stok kita di posisi aman, karena kita persiapkan dua bulan sebelumnya, bahkan tiga bulan sebelum (Ramadan). Kami memperhitungkan harus di atas 20 persen dari kebutuhan di luar bulan Ramadan, jadi tidak ada alasan harga naik," kata Menteri Amran di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Kamis, 17 Mei 2018.

Persiapan yang dilakukan Kementerian Pertanian (Kementan) adalah dengan melakukan penanaman lebih dari biasanya sejak bulan Februari lalu, mengingat tanaman seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih rata-rata berumur tiga bulan sebelum dipanen sesaat sebelum Ramadan.

Advertising
Advertising

"Kita tahu bahwa cabai dan bawang itu kan umurnya tiga bulan sudah bisa dipanen, maka kami memperhitungkan tiga bulan sebelumnya itu sudah ditanam," ujarnya menambahkan.

Mentan menjamin tidak ada kenaikan harga kebutuhan pokok yang cukup signifikan di pasar selama Ramadan hingga Lebaran mendatang. Apabila ditemukan ada mafia pedagang yang memainkan harga, maka Pemerintah akan memberikan sanksi.

"Kami sudah diskusi dengan semua asosiasi, pengusaha ternak ayam, telur, beras, semua kami undang. Daging juga, kami sepakat untuk jangan menaikkan harga karena stok sudah lebih dari cukup. Kalau yang khusus lewat Kementan (menaikkan harga), kami pasti beri sanksi. Katakanlah impor daging, pasti kami sanksi tegas kalau coba memainkan harga," kata Mentan menegaskan.

ANTARA

Berita terkait

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

1 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

3 hari lalu

Daftar Harga Kebutuhan Pokok Terkini, Bawang Merah dan Gula Meroket

Harga sejumlah kebutuhan pokok terpantau naik pada hari ini. Sejumlah bahan pangan itu adalah bawang, cabai daging, gula pasir, ikan dan garam.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

3 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

4 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

5 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

5 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

6 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

6 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

10 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

11 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya