Budi Karya Sumadi: Lebaran 2018, Tak Ada Lagi Alasan Rem Blong

Senin, 7 Mei 2018 14:46 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan sosialisasi soal peluncuran bus Transjabodetabek premium serta pemberlakuan kebijakan ganjil-genap di ruas tol Tangerang arah Jakarta kepada masyarakat di gerbang tol Kunciran 2, Tangerang, 15 April 2018. TEMPO/Adam Prireza

TEMPO.CO, Yogyakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan tidak ada lagi alasan rem blong bagi kendaraan berat saat musim mudik Lebaran 2018. Truk, bus, dan kendaraan lain harus melakukan ramp check (uji kelaikan kendaraan).

“Kendaraan besar, seperti truk dan bus, harus di-ramp check. Kalau tidak ada stiker ramp check, tidak boleh jalan. Supaya apa, tidak ada lagi alasan rem blong,” kata Budi Karya saat berada di Stasiun Meguwo, Yogyakarta, Minggu, 6 Mei 2018.

Baca juga: PUPR: 92 Persen Jalur Nasional Aman untuk Mudik Lebaran

Alasan rem blong menjadi momok terjadinya kecelakaan. Dengan adanya ramp check, kendaraan berat pengangkut penumpang dan barang dipastikan laik jalan.

Budi menyatakan ramp check bisa dilakukan secara bersama-sama atau mandiri ke tempat pengecekan kendaraan. Sehingga kendaraan laik jalan serta tidak membahayakan penumpang dan kendaraan lain. “Law enforcement juga dilakukan,” katanya.

Ramp check adalah uji kelayakan atau kelaikan untuk kendaraan bermotor, meliputi keadaan rem, ban, stir, persneling, serta kelengkapan surat-surat administrasi kendaraan.

Budi menegaskan, pola pengamanan dan pengawasan jalur mudik yang dilakukan pada Lebaran tahun lalu bisa dilakukan lagi. Polisi menjadi tulang punggung pengamanan saat mudik Lebaran, dalam hal ini di bawah Korlantas Polri.

Selain jalan tol yang digunakan untuk jalur mudik, jalur darat lain digunakan. Kementerian Perhubungan sudah melakukan touring untuk mengecek jalan-jalan utama yang digunakan untuk jalur mudik selain jalan tol.

Budi mengimbau pemudik tidak menggunakan sepeda motor. Sebaiknya memanfaatkan transportasi umum seperti bus dan kereta api jika melewati jalan darat.

“Bayangkan kalau naik sepeda motor 30 kilometer saja capek, apalagi 300 kilometer, 400 kilometer. Jangan naik motor,” katanya.

Budi Karya Sumadi mengakui banyaknya angka kecelakaan di jalan raya disebabkan oleh kendaraan roda dua atau sepeda motor. Keberadaan kendaraan umum harus dimanfaatkan untuk mudik Lebaran 2018 demi keselamatan. Apalagi kendaraan umum juga harus melalui uji kelaikan jalan.

Berita terkait

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

7 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

16 hari lalu

7 Fakta Bandara Panua Pohuwato yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato pada hari ini, Senin, 22 April 2024. Berikut 7 fakta Bandara Panua Pohuwato, Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

17 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

20 hari lalu

MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

24 hari lalu

Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran, Perjalanan Kapal Sumatera ke Jawa Ditambah

Kemenhub tambah perjalanan kapal untuk antisipasi lonjakan arus balik Lebaran untuk penyeberangan dari Sumatera ke Jawa.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

25 hari lalu

Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Salah satu instruksinya yakni mempercepat dikeluarkannya Surat Perintah Berlayar (SPB) kapal.

Baca Selengkapnya

Kembali Berlaku Saat Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024, Ini Sanksi Bagi Pelanggar Ganjil-Genap

27 hari lalu

Kembali Berlaku Saat Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024, Ini Sanksi Bagi Pelanggar Ganjil-Genap

Berikut sanksi bagi pelanggar ganjil-genap saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2024. Bagaimana contraflow diberlakukan?

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Contraflow Kilometer 58 Tol Jakarta-Cikampek, Menhub Soroti Ketaatan Pengendara

30 hari lalu

Kecelakaan di Contraflow Kilometer 58 Tol Jakarta-Cikampek, Menhub Soroti Ketaatan Pengendara

Budi Karya Sumadi mengatakan akan mengecek lokasi kecelakaan di contraflow Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 58 yang terjadi pada Senin, 8 April 2024.

Baca Selengkapnya

Merak dan Bakauheni Tak Gerak, Menhub Pakai Pelabuhan Panjang di Lampung untuk Layani Pemudik

30 hari lalu

Merak dan Bakauheni Tak Gerak, Menhub Pakai Pelabuhan Panjang di Lampung untuk Layani Pemudik

Antrean panjang kendaraan menuju Pelabuhan Merak sampai di KM 96 atau sepanjang 1 kilometer sebelum gerbang tol Merak pada Sabtu 5 April 2024.

Baca Selengkapnya

Menhub Lepas Mudik Gratis dengan Bus dari Depok

32 hari lalu

Menhub Lepas Mudik Gratis dengan Bus dari Depok

Total pemudik yang diberangkatkan berjumlah 40.088 penumpang, naik 62,33 persen dari tahun lalu.

Baca Selengkapnya