Jokowi Beberkan Alasannya Memilih Budi Waseso Jadi Dirut Bulog

Senin, 30 April 2018 12:45 WIB

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebelum memimpin rapat terbatas tentang pengelolaan dana haji di Istana Bogor, Jawa Barat, 26 April 2018. Pemerintah memastikan pengelolaan dana haji harus memenuhi prinsip transparansi, akuntabilitas, serta prinsip syariat Islam. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi menjelaskan soal dipilihnya mantan Kepala Badan Nasional Komisaris Jenderal (Purnawirawan), Budi Waseso (Buwas), sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum Badan Usaha Logistik (Perum Bulog). Dia mengatakan Bulog memerlukan sosok tegas seperti Buwas.

"Kita perlu orang yang tegas, orang yang berani, jujur, orang yang memiliki rekam jejak dalam mengelola Bulog," ujar Jokowi di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Senin, 30 April 2018.

Simak: Jadi Dirut Bulog, Budi Waseso Janji Perangi Mafia Pangan

Menurut Jokowi, persoalan beras merupakan masalah perut rakyat yang harus diperhatikan dengan serius. "Jadi, kita memerlukan sosok seperti yang saya sebutkan," tuturnya.

Keputusan diangkatnya Budi Waseso tertuang dalam Surat Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-115/MBU/04/2018 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-anggota Direksi Perum Bulog.

Advertising
Advertising

Selain mengangkat Budi Waseso, Kementerian BUMN memberhentikan Direktur Keuangan Bulog Pardiman. Pengganti Pardiman adalah Triyana. Susunan direksi baru ditetapkan pada Jumat, 27 April 2018.

Sedangkan lima direktur lain tidak diganti. Mereka adalah Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Karyawan Gunarso, Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Imam Subowo, Direktur Komersial Tri Wahyudi Saleh, Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum Febriyanto, serta Direktur Pengadaan Bulog Andrianto Wahyu Adi.

CHITRA PARAMAESTI | LANI DIANA

Berita terkait

Kronologi Pria di Konawe Merangsek saat Wawancara Jokowi

1 menit lalu

Kronologi Pria di Konawe Merangsek saat Wawancara Jokowi

Istana Kepresidenan menjelaskan kronologi seorang pria yang menerobos sesi wawancara media dengan Jokowi

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta PSN Dipercepat, KLHK Siap Korbankan 73 Ribu Hektare Kawasan Hutan

21 menit lalu

Jokowi Minta PSN Dipercepat, KLHK Siap Korbankan 73 Ribu Hektare Kawasan Hutan

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) siapkan 73 ribu hektar kawasan hutan untuk proyek strategis nasional (PSN). Jokowi minta dipercepat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Pansel KPK Rampung pada Juni, Ini Kriteria Anggotanya

34 menit lalu

Jokowi Sebut Pansel KPK Rampung pada Juni, Ini Kriteria Anggotanya

Presiden Jokowi mengatakan dia baru menyiapkan pansel KPK yang akan diumumkan pada Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Pria Nekat Terobos Sesi Wawancara Cegat Jokowi Diamankan Paspampres

1 jam lalu

Pria Nekat Terobos Sesi Wawancara Cegat Jokowi Diamankan Paspampres

Peristiwa itu terjadi saat Jokowi menyapa para jurnalis sebelum keterangan pers usai meninjau RSUD Konawe, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan 41 Proyek Strategis Nasional Rampung Tahun Ini

2 jam lalu

Airlangga Targetkan 41 Proyek Strategis Nasional Rampung Tahun Ini

Airlangga targetkan 41 PSN selesai 2024. Pengadaan lahan masih jadi kendala

Baca Selengkapnya

Asal Mula Muncul Wacana Jokowi Jadi Penasihat Prabowo

3 jam lalu

Asal Mula Muncul Wacana Jokowi Jadi Penasihat Prabowo

Muncul wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo. Ini respons Jokowi dan asal mula munculnya wacana tersebut.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

3 jam lalu

Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI mempertanyakan alasan pemerintah menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar dalam layanan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

3 jam lalu

Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

Presiden Jokowi meyakini OECD akan memberikan manfaat yang konkret bagi Indonesia terutama supaya tidak terjebak dalam middle income trap

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas Rawat Inap Standar BPJS, Berapa Bayar Iuran Bulanannya ?

3 jam lalu

Sistem Kelas Rawat Inap Standar BPJS, Berapa Bayar Iuran Bulanannya ?

Presiden Jokowi mengapus sistem kelas di BPJS Kesehatan, diganti dengan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang mulai berlaku Juni 2025.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

4 jam lalu

Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB untuk segera mendatangi area yang terkena dampak untuk mengkoordinasikan upaya bantuan dan pemulihan.

Baca Selengkapnya