Bekraf Boyong Startup Lokal ke Silicon Valley

Reporter

Antara

Kamis, 26 April 2018 11:05 WIB

Deputi Akses Permodalan Bekraf, Fadjar Hutomo, saat memberikan paparan mengenai Food Startup Indonesia (FSI) 2018 di Medan pada Selasa, 13 Februari 2018. Selain Fadjar, pembicara lain adalah Direktur Akses Non Perbankan Bekraf, Syaifullah, dan Kepala Sub Direktorat Dana Masyarakat, Hanifah Makarim. (TEMPO/IIL ASKAR MONDZA)

TEMPO.CO, Jakarta -Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mengajak beberapa startup Indonesia terpilih mengikuti program Global Ventures Summit (GVS) 2018. Program itu mempertemukan dengan investor pilihan dari Silicon Valley, AS.

"GVS ini adalah suatu acara, di mana startup Indonesia mendapatkan kesempatan berbagi dari para pembicara internasional yang terdiri dari inkubator, akselerator, mentor, mitra dan investor. Acara ini merupakan kesempatan bagi para startup bertukar pikiran dan berjejaring," kata Deputi Bidang Infrastruktur Bekraf Hari Santosa Sungkari dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 26 April 2018.

Hari mengatakan fasilitasi itu sejalan dengan tugas badan tersebut membangun ekosistem startup Indonesia dalam menghadirkan dan membukakan jalan kolaborasi bagi pemangku kepentingan startup. GVS merupakan rangkaian kegiatan tur yang diprakarsai Parkpine Capital, bertujuan mempertemukan startup potensial dengan investor pilihan dari Silicon Valley.

Baca: Kurs Rupiah Melemah, BI Minta Masyarakat Tak Borong Dolar

Acara diselenggarakan di Jakarta, pada 25-27 April 2018. Tahun ini, GVS mengusung tema "Empowering Scalable Technologies in High Growth Markets" yang menghubungkan lebih dari 100 modal ventura dan 200 "angel investor" di empat kota yang disinggahi, yakni Meksiko, Los Angeles, Dubai, dan Jakarta.

Sejumlah investor yang hadir termasuk Lo Toney (Google Ventures), Joshua Slayton (AngelList) dan Jay Eum (TransLink Capital). Selain pemaparan, acara itu juga menghadirkan pitch battle yang memperebutkan total hadiah 50.000 dolar AS dan kunjungan ke Silicon Valley.

Advertising
Advertising

Pitching yang dikumpulkan berupa rencana bisnis yang berhubungan dengan teknologi dan akan diuji oleh lima juri yang terdiri dari investor, pelaku startup dan figur bisnis lainnya. Dengan kegiatan tersebut, diharapkan perusahaan rintisan di Indonesia dapat maju menjadi perusahaan bernilai tinggi.

Sampai 2017, Indonesia telah mempunyai empat Unicorn atau startup yang valuasinya di atas US$ 1 miliar dengan jenis startup dari E-Commerce, On-Demand Service dan Fintech. Jenis startup baru pada 2018 adalah logistik, "digital enabler", "talent scouting", agrikultur serta penggunaan teknologi IOT, blockchain dan Artificial Intellegence.

ANTARA

Berita terkait

Warganet Sebut Kebanyakan Gimik, Gibran Langsung Buat Acara Diskusi di Bali #GimmickGibran

28 Januari 2024

Warganet Sebut Kebanyakan Gimik, Gibran Langsung Buat Acara Diskusi di Bali #GimmickGibran

Gibran selalu mendapat sorotan dari warganet karena gimik yang dibuatnya, justru ia bikin acara #GimmickGibran di Bali.

Baca Selengkapnya

Ganjar Janji Hidupkan Bekraf Lagi untuk Kembangkan Industri Content Creator

14 Januari 2024

Ganjar Janji Hidupkan Bekraf Lagi untuk Kembangkan Industri Content Creator

Calon Presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mengatakan akan mengembangkan industri kreatif apabila dia terpilih dalam Pemilu 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

15 November 2023

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

Coldplay akan menyelenggarakan konser perdananya pada hari ini. Kehebohan warganet menjelang hari H terlihat di media massa sejak beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Otorita IKN Gandeng Raksasa Teknologi Dunia Cisco, Autodesk hingga ESRI

15 November 2023

Otorita IKN Gandeng Raksasa Teknologi Dunia Cisco, Autodesk hingga ESRI

Otorita IKN menyepakati kerja sama dengan sejumlah raksasa teknologi di Silicon Valley, yakni Cisco, Autodesk, dan ESRI.

Baca Selengkapnya

Humane Meluncurkan AI Pin, Perangkat Kecerdasan Buatan untuk Dipasang di Pakaian

12 November 2023

Humane Meluncurkan AI Pin, Perangkat Kecerdasan Buatan untuk Dipasang di Pakaian

Humane meluncurkan produk AI Pin, perangkat yang dilengkapi model GPT-4 OpenAI dan Model AI Microsoft

Baca Selengkapnya

Selamat Datang Jais, Kecerdasan Buatan Berbahasa Arab, Ada 13 Miliar Parameter

30 Agustus 2023

Selamat Datang Jais, Kecerdasan Buatan Berbahasa Arab, Ada 13 Miliar Parameter

G42 UEA meluncurkan model kecerdasan buatan bahasa Arab sumber terbuka.

Baca Selengkapnya

Profil Bukit Algoritma, Proyek Kebanggaan Budiman Sudjatmiko yang Kini Mangkrak

24 Agustus 2023

Profil Bukit Algoritma, Proyek Kebanggaan Budiman Sudjatmiko yang Kini Mangkrak

Simak profil lengkap Bukit Algoritma, proyek kebanggaan Budiman Sudjatmiko yang rencananya memiliki konsep mirip Silicon Valley di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Indonesia di Amerika Hasilkan Karya Pendidikan Berbasis Teknologi AI

23 Juni 2023

Mahasiswa Indonesia di Amerika Hasilkan Karya Pendidikan Berbasis Teknologi AI

Dua mahasiswa Indonesia meluncurkan MASA AI yang merupakan perusahaan berbasis teknologi AI di Silicon Valley, San Fransisco, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Malang ke Beijing, Ajak Pengusaha China Kembangkan 'Silicon Valley'

11 Juni 2023

Wali Kota Malang ke Beijing, Ajak Pengusaha China Kembangkan 'Silicon Valley'

Wali Kota Sutiaji mengajak pengusaha dan akademisi China untuk bersama-sama mewujudkan 'Silicon Valley' di Malang.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Bank Indonesia Soal Dampak Permasalahan Perbankan Global ke ASEAN

28 Maret 2023

Penjelasan Bank Indonesia Soal Dampak Permasalahan Perbankan Global ke ASEAN

Bank Indonesia mengatakan negara-negara ASEAN akan melihat dampak limpahan (spillover) dari permasalahan perbankan global saat ini terjadi.

Baca Selengkapnya