Bank Mandiri Pastikan Pinjaman Rp 13,5 T dari Cina Lunas 2025

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 24 April 2018 09:08 WIB

Direktur Utama Bank Mandiri

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan perseroan optimistis pembayaran dana pinjaman dari Bank Pembangunan Cina atau China Development Bank selesai pada 2025 dengan melihat kondisi likuiditas Bank Mandiri dari segi aset sampai dengan akhir tahun lalu yang mencapai Rp 1.124 triliun.

Hal ini diungkapkan dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang dilaksanakan Senin, 23 April 2018, antara Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Salah satu agenda rapat adalah membahas tentang perkembangan pemanfaatan dana pinjaman dari China Development Bank.

"Pembayaran bunga dimulai pada Mei 2018, tapi tidak ada masalah pembayaran karena dari sisi pinjaman Rp 10 triliun dengan aset Rp 1.100 triliun enggak ada masalah. Enggak mungkin enggak terbayar," ujarnya seusai RDP, Senin, 23 April 2018.

Menurut Tiko, saat ini yang menjadi tantangan bagi Bank Mandiri adalah isu currency swap, karena pinjaman sebesar US$ 1 miliar yang diberikan terbagi 70 persen dalam mata uang dolar Amerika Serikat dan 30 persen dalam Chinese Yuan Renminbi (CNY).

Simak: Laba Bersih Bank Mandiri Tumbuh 49,5 Persen

Pihaknya saat ini tengah berdiskusi dengan Otoritas Jasa Keuangan mengenai strategi dana pinjaman dalam mata uang dolar tersebut agar dapat dikonversi menjadi dana jangka panjang dalam mata uang rupiah.

Advertising
Advertising

"Tantangan terbesarnya adalah dari cross currency swap. Sebab, kalau kami menarik dalam bentuk dolar, penyalurannya kalaupun dalam rupiah harus ada hedging-nya. Ini yang menjadi isu, karena di Indonesia belum ada cross currency swap yang melebihi (tenor) lima tahun," tuturnya.

Dalam RDP tersebut, anggota Komisi XI, Edison Betaubun, mengajukan pertanyaan terkait dengan skema pinjaman pool of fund yang dikhawatirkan berisiko bagi Bank Mandiri karena tujuan pembiayaan untuk infrastruktur. "Skema pool of fund apa tidak berisiko untuk Bank Mandiri?" ujar Edison.

Bank Mandiri menerima dana pinjaman jangka panjang sebesar Rp 13,56 triliun dari China Development Bank (CDB) pada 2015 dengan tenor sepuluh tahun. Dana tersebut bertujuan memperkuat struktur pembiayaan jangka panjang bank, khususnya pada pembiayaan proyek-proyek infrastruktur.

Pengelolaan dana pinjaman CDB dilakukan secara pool of fund, yaitu dana dikumpulkan dengan sumber pendanaan lain yang dikelola bank.

Tiko menurutkan dana pinjaman CDB ini dilakukan dengan skema itu guna meminimalkan proses persetujuan kredit. "Kalau channeling, tentunya kami harus mengajukan persetujuan kredit satu per satu kepada Cina. Setelah kami melakukan negosiasi, pihak CDB menyetujui skema pinjaman dapat dilakukan dalam bentuk pool of fund," ujarnya.

BISNIS

Berita terkait

Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

19 jam lalu

Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

Vira akan memimpin inisiatif strategis dan bisnis Visa di Indonesia, termasuk mendorong strategi perluasan pasar Visa.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

21 jam lalu

Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk mewaspadai kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah yang mengatasnamakan Bank Mandiri.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

21 jam lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

23 jam lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

1 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

1 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

1 hari lalu

Dikalahkan Liang / Wang di Final Piala Thomas 2024, Fajar / Rian Sebut Lawan Main Lebih Berani dan Cerdik

Fajar / Rian mengungkapkan keunggulan lawan yang membuat mereka kalah di pertandingan final Piala Thomas 2024, Minggu, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

1 hari lalu

Destinasi Wisata di Chengdu yang jadi Tuan Rumah Piala Thomas dan Uber 2024

Salah satu destinasi wisata utama untuk dikunjungi adalah Pasar Malam Chengdu.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Liang / Wang Tekuk Fajar / Rian, Indonesia Tertinggal 0-2 dari Cina

Fajar / Rian gagal menyamakan kedudukan untuk Indonesia usai dikalahkan pasangan Cina Liang / Wang pada final Piala Thomas 2024 lewat tiga game.

Baca Selengkapnya