BMKG: Waktu Mudik Lebaran Berbarengan dengan Musim Kemarau

Sabtu, 14 April 2018 11:34 WIB

Sejumlah pemudik sepeda motor melintasi jalur Puncak menuju Bogor dan Jakarta pada arus balik lebaran di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, 1 Juli 2017. Pemudik sepeda motor jarak pendek dari Cianjur, Bandung dan sekitarnya mulai memadati jalur puncak untuk kembali ke Bogor dan Jakarta. ANTARA/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan Kementerian Perhubungan mengantisipasi dampak musim kemarau yang akan tiba bertepatan dengan arus mudik Lebaran pada Juni mendatang. BMKG memperkirakan suhu akan mencapai 30 derajat, terutama di daerah lintang utara.

"Harus diantisipasi hawa yang cukup panas hingga debu di sepanjang rute perjalanan mudik," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan angkutan Lebaran 2018 di kantor Kementerian Perhubungan, Jumat, 13 April 2018.

Baca: Amankan Arus Mudik Lebaran, Waktu Truk Masuk Tol Bakal Dibatasi

Menanggapi hal tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memastikan segala kemungkinan yang tidak menguntungkan akan dibahas paling lambat dalam dua pekan sebelum arus mudik Lebaran dimulai. "Untuk mengantisipasi jalan yang berdebu, akan disiapkan truk-truk tangki air," ujarnya.

Dalam mengantisipasi perubahan cuaca saat arus mudik Lebaran 2018, BMKG juga sudah menyiapkan fitur khusus bernama Nasional Digital Forecasting, yang presisinya sampai ke tingkat kecamatan dan berkapasitas meng-update dalam tiga jam sekali. Fitur tersebut akan memberikan peringatan dini terkait dengan perubahan cuaca kepada para pemudik. Sedangkan untuk memantau gelombang laut, khususnya di sekitar Pelabuhan Merak, BMKG akan menyiapkan radar khusus untuk memantau perubahan cuaca.

Advertising
Advertising

Hari Raya Idul Fitri 2018 atau Lebaran 2018 akan jatuh pada 15-16 Juni 2018. Puncak arus mudik Lebaran 2018 diprediksi terjadi pada H-3, yakni pada 12 Juni 2018. Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada H+3, 19 Juni 2018, atau hari terakhir cuti bersama.

Berita terkait

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

1 jam lalu

Jurus Ampuh Mengatasi Gerah Akibat Hawa Panas

Saat tubuh terpapar suhu ataupun hawa panas, respons alami tubuh adalah dengan memproduksi keringat untuk mendinginkan diri.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

4 jam lalu

Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia

Baca Selengkapnya

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

8 jam lalu

Warga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali

BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.

Baca Selengkapnya

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

9 jam lalu

Masuk Awal Kemarau, Suhu Panas di Indonesia Masih Siklus Normal

BMKG memastikan suhu panas di Indonesia masih bagian dari kondisi tahunan, seperti kemarau, bukan akibat heatwave.

Baca Selengkapnya

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

9 jam lalu

Selalu Disebut Dalam Prakiraan Cuaca BMKG, Apa Beda Hujan Ringan, Sedang, dan Berat?

BMKG memprakirakan kondisi cuaca suatu area berdasarkan data numerik. Hujan ringan, sedang, dan lebat dibedakan berdasarkan intensitas airnya.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

10 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Cuaca Jakarta Waspada Potensi Hujan Disertai Petir

Prakiraan cuaca BMKG memperkirakan cuaca Jakarta hari ini cerah berawan dan hujan ringan. Sebagian wilayah waspada potensi hujan disertai petir.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

16 jam lalu

Suhu Panas, BMKG: Suhu Udara Bulan Maret 2024 Hampir 1 Derajat di Atas Rata-rata

Suhu panas yang dirasakan belakangan ini menegaskan tren kenaikan suhu udara yang telah terjadi di Indonesia. Begini data dari BMKG

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

23 jam lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

1 hari lalu

BMKG Jelaskan Heatwave di Asia dan Suhu Panas Maksimum di Sumatera Utara

Fenomena gelombang panas (heatwave) seperti yang baru saja membekap wilayah luas di daratan Asia terjadi karena terperangkapnya udara panas

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

1 hari lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya