Sri Mulyani Disebut Cuma Bermodal Batok Kelapa, Karena...

Kamis, 29 Maret 2018 01:19 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani (dua dari kanan) berbincang dengan Erick Thohir dan Arifin Panigoro di Gedung Radjiman Wedyodiningrat, Jakarta, 13 Maret 2018. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, JAKARTA - Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Anwar Nasution mengkritik Sri Mulyani dan target rasio penerimaan terhadap produk domestik bruto (PDB) atau tax ratio Indonesia tahun 2018 sebesar 11 persen.

Menurut dia, target itu terlalu kecil sehingga pemerintah mengalami kekurangan dana untuk mengelola Indonesia.

"Sehingga Menteri Keuangan itu Sri Mulyani modalnya cuma batok kelapa. Minta sodaqoh ke seluruh dunia itu. Malu kita sudah 72 tahun merdeka," tutur dia dalam sesi diskusi panel dalam acara peluncuran buku Laporan Perekonomian Indonesia tahun 2017 di Gedung BI, Jakarta, Rabu, 28 Maret 2018.

Simak: Sri Mulyani: Utang Itu Isu yang Seksi

Anwar juga mengkritik soal 'lembeknya' pemerintah dalam hal penarikan pajak. Salah satu program yang ia kritik adalah Tax Amnesty. Ia pun membandingkan pola penarikan pajak dari negara tetangga.

Advertising
Advertising

"Tax Amnesty itu hanya untuk mengampunkan orang yang tidak bayar pajak. Coba di Singapura satu sen pun dikejar kau sama kantor pajak," tutur dia.

Sebelumnya, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Suahasil Nazara menyebut tahun ini ditargetkan sebesar 11 persen. Ia menyebut, dalam 5 tahun ke depan tax ratio bisa mencapai 13-14 persen.

"Kami akan overhaul sistem administrasi, policy, dan alignment dengan kesepakatan internasional," kata Suahasil.

Belakangan isu utang luar negeri Indonesia yang sudah menembus angka Rp 4000 triliun memang menjadi topik yang hangat diperbincangkan. Sri Mulyani sempat memastikan bahwa kemampuan pemerintah untuk membayar utang tersebut meningkat tiap tahunnya.

Lihat juga video webseries: #MudadiPuncakBisnis Episode 01: Rex Marindo Pendiri 118 Upnormal dan resto lainnya yang menantang Starbucks dan Mc Donald's

Berita terkait

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

1 jam lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 2024 Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

6 jam lalu

Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Pertama 2024 Tingkatkan Lapangan Pekerjaan

Kementerian Keuangan mencatat di tengah gejolak ekonomi global perekonomian Indonesia tetap tumbuh dan mendorong peningkatan lapangan pekerjaan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Siapkan Paket Pensiun Dini PLTU untuk Jadi Percontohan Transisi Energi

9 jam lalu

Sri Mulyani Siapkan Paket Pensiun Dini PLTU untuk Jadi Percontohan Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia sedang memfinalisasi paket pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap batu bara atau PLTU

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

9 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

1 hari lalu

Sri Mulyani dan Presiden ADB Bahas Mekanisme Transisi Energi: Kita Mulai Bicara yang Konkret

Sri Mulyani Indrawati dan Presiden ADB Masatsugu Asakawa membahas lebih lanjut program Mekanisme Transisi Energi (ETM) ADB untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

2 hari lalu

Sri Mulyani Waspadai Dampak Kenaikan BI Rate terhadap APBN

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan ada dampak kenaikan BI Rate ke level 6,25 persen terhadap APBN, terutama penerimaan pajak.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

3 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

3 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

3 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Stagnan di 3,2 Persen, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Sri Mulyani menyebut perkiraan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini bakal relatif stagnan dengan berbagai risiko dan tantangan yang berkembang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

5 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya