Kiprah Bisnis Probosutedjo Menginsipirasi Airlangga Hartarto

Senin, 26 Maret 2018 14:33 WIB

Suasana rumah duka Adik Presiden RI kedua Soeharto, Probosutedjo di Jalan Diponegoro No.20, Jakarta, 26 Maret 2018. Probosutedjo pengusaha Tanah Air, meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Adik Presiden RI Kedua Soeharto, Probosutedjo, wafat di Rumah Sakit dr Cipto Mangunkusumo, Senin pagi, 26 Maret 2018. Menteri Perindustrian yang juga pengusaha sukses, Airlangga Hartarto mengenangnya sebagai pengusaha senior yang selalu menginspirasi.

"Saya turut berduka cita. Beliau itu senior saya di dunia bisnis, yang selalu menginspirasi junior-juniornya," ujar Airlangga saat melayat di rumah duka, Jalan Diponegoro Nomor 20, Jakarta Pusat pada Senin, 26 Maret 2018.

Menurut Airlangga, dulu, ketika menjadi pengusaha di tingkat nasional tidaklah mudah. "Sebagai pengusaha senior, beliau selalu menginspirasi kami yang lebih muda," ujar Airlangga.

Baca: Probosutedjo, 20 tahun Berperang Melawan Kanker Thyroid

Selain menginspirasi, lanjutnya, pria yang akrab disapa Probo juga terkenal aktif di berbagai organisasi pengusaha. Pengalamannya malang melintang di dunia usaha tak perlu diragukan lagi.

Tak hanya Airlangga, Wakil Presiden Jusuf Kalla juga mengenal adik Soeharto itu sebagai pengusaha yang ulet, punya jiwa sosial yang kuat dan rajin.

Kalla mengatakan banyak sikap Probosutedjo yang bisa dicontoh. "Keteguhannya, bagaimana ia mendekatkan rekan-rekan pengusaha nasional dan pribumi," kata dia.

Probosutedjo mengawali karir sebagai pengusaha dengan mendirikan PT Setia Budi Murni, 1964. Lalu mendirikan PT Embun Emas. Ketika kakak tirinya, Soeharto, menjadi Presiden RI, Probo pindah ke Jakarta.

Probosutedjo juga mendirikan PT Mertju Buana pada 1968, yang dikenal sebagai pemegang monopoli cengkeh. Sejak itulah usahanya bermunculan. Beberapa perusahaan berdiri lagi: PT Garmak Motor yang bergerak di bidang keagenan mobil, PT Cipendawa yang bergerak di peternakan ayam, PT Kedawung yang merupakan pabrik gelas terbesar di Asia Tenggara.

DEWI NURITA | CAESAR AKBAR

Berita terkait

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

4 hari lalu

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

Lebih dari separo lahan sawit di Kalimantan Tengah diduga berada dalam kawasan hutan. Pemerintah berencana melakukan pemutihan sawit ilegal.

Baca Selengkapnya

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

4 hari lalu

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

22 ribu hektare perkebunan sawit PT Suryamas Cipta Perkasa (PT SCP) masuk kawasan hutan hidrologis gambut di Kalimantan Tengah.

Baca Selengkapnya

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

5 hari lalu

Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.

Baca Selengkapnya

Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara

10 hari lalu

Hadiri Penetapan Prabowo - Gibran sebagai Presiden dan Wapres Terpilih, Anies: Hormati Proses Bernegara

Anies dan Muhaimin hadir dalam acara penetapan presiden wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di KPU hari ini.

Baca Selengkapnya

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

11 hari lalu

Pelemahan Rupiah dan IHSG Berlanjut, Airlangga: Indonesia Masih Lebih Baik

Kendati terjadi pelemahan rupiah, Airlangga mengklaim rupiah masih lebih baik dibanding mata uang lain. IHSG juga diklaim lebih baik dari negara lain.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Bertemu Tony Blair Bahas IKN hingga Stabilitas Geopolitik

13 hari lalu

Airlangga Hartarto Bertemu Tony Blair Bahas IKN hingga Stabilitas Geopolitik

Tony Blair menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bahas IKN hingga stabilitas geopolitik.

Baca Selengkapnya

Tak Khawatirkan Dampak Konflik Iran-Israel, Airlangga: Belum Ada Apa-apa

15 hari lalu

Tak Khawatirkan Dampak Konflik Iran-Israel, Airlangga: Belum Ada Apa-apa

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menilai masyarakat Indonesia tak perlu khawatir soal imbas konflik Iran-Israel. Dia mengatakan potensi eskalasi konflik kedua negara tersebut belum diketahui, sehingga pemerintah belum mengambil keputusan apapun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

15 hari lalu

Terkini Bisnis: Erick Thohir Minta Pertamina Cs Borong Dolar, KAI Buka Rekrutmen Program Management Trainee

Menteri BUMN Erick Thohir meminta BUMN seperti Pertamina memborong dolar AS di tengah memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Erick Minta Pertamina Cs Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel, Airlangga: TIdak Bijak

15 hari lalu

Erick Minta Pertamina Cs Borong Dolar di Tengah Konflik Iran-Israel, Airlangga: TIdak Bijak

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal antisipasi Menteri BUMN Erick Thohir terhadap imbas ekonomi dari konflik Iran-Israel. Erick menginstruksikan BUMN yang memiliki porsi utang luar negeri yang besar untuk segera membeli dolar Ameria Serikat dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

16 hari lalu

Pemerintah Cabut Pembatasan Barang TKI, Begini Bunyi Aturannya

Sebelumnya, pemerintah membatasi barang TKI atau pekerja migran Indonesia, tetapi aturan ini sudah dicabut. Begini isi aturannya.

Baca Selengkapnya