Garuda Indonesia Travel Fair Lombok Targetkan Jual 1500 Tiket

Jumat, 23 Maret 2018 15:36 WIB

Petugas menjelaskan pada pengunjung mengenai tiket pesawat pada pameran Garuda Indonesia Travel Fair 2017 di Jakarta Convention Centre, Jakarta, 12 Maret 2017. Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2017 mengusung tema 'Digital Experience' ini diselenggarakan untuk mempromosikan pariwisata domestik dan mancanegara. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, Mataram -Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) I - 2018 yang diselenggarakan di Lombok Epicentrum Mall (LEM) Mataram menargetkan penjualan 1.500 tiket perjalanan. Nilainya hingga Rp 5 miliar.

Angka ini naik tiga kali lipat dari penyelenggaraan sebelumnya yang mencapai Rp 2 miliar. Sedangkan secara nasional mampu menjual 2 juta kursi senilai Rp 900 miliar hingga satu triliun rupiah.

Direktur Marketing dan Teknologi Informasi Nina Sulistyowati mengemukakan hal tersebut setelah pembukaan GATF I - 2018, Jumat 23 Maret 2018. GATF ini akan berlangsung selama tiga hari sampai Minggu, 25 Maret 2018. ''Konsumen bisa memperoleh harga tiket kelas L yaitu yang paling rendah. Selain insentif cicilan nol persen,'' katanya.

Baca:Travel Fair Lion Expodition 2018, Belitung Paling Diincar

Nina Sulistyowati mengatakan GATF ini untuk mendukung pertumbuhan industri pariwisata bekerja sama dengan mitra usaha yang terdiri dari IATA Agent, Biro Umroh, cargo, perhotelan dan BCA sebagai bank partner.

Advertising
Advertising

Menurut Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran Bisnis dan Pemerintahan Tazbir, Garuda didorong untuk lebih banyak menjual ticket di dalam pasar dalam negeri selain luar negeri. ''Agar lebih menggairahkan pariwisata kita," ujarnya.

Adanya GATF disebutnya mendekatkan airline dengan travel agent, industri dan pengelola promosi destinasi. Ia menyebutkan Garuda sudah konsiten menjual di beberapa kota dan berharap mendapat respon yang bagus dari masyarakat. ''Semoga NTB mendapatkan dampak yang bagus,'' ucapnya.

Asisten III bidang Kesra Sekretaris Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) Imhal mengakui pariwisata menumbuhkan perekonomian di daerahnya. ''Usaha mikro kecil menengah memperoleh dampak positif dari adanya kunjungan wisatawan,'' ujarnya. Tahun 2018 ini, NTB memiliki target dikunjungi empat juta wisatawan, terdiri dua juta wisatawan nusantara dan dua juta wisatawan mancanegara.

Bekerja sama dengan Bank Central Asia (BCA), pemegang kartu kredit BCA juga bisa mendapatkan cash back hingga satu juta rupiah, dan kenaikan limit kartu kredit instan di lokasi pameran jika limitnya tidak mencukupi sewaktu melakukan transaksi.

Garuda Indonesia Travel Fair ini adalah rangkaian ketiga kalinya yang secara serempak diselenggarakan di 15 kota se Indonesia. Sudah berlangsung di 29 kota sejak pertama kali diselenggarakan 2009, semula dilakukan setahun sekali namun akhirnya ditingkatkan menjadi dua kali.

Berita terkait

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

2 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

2 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

2 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

4 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

9 hari lalu

Sam Ratulangi Ditutup usai Erupsi Gunung Ruang, Garuda Kembalikan Tiket hingga Ganti Jadwal

Garuda Indonesia memberikan kompensasi berupa tiket penginapan untuk penumpang terdampak erupsi Gunung Ruang yang penerbangannya terkendala. Selain itu, Garuda juga memberikan pilihan refund atau perubahan jadwal penerbangan.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

10 hari lalu

Gunung Ruang Erupsi, Sejumlah Penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Manado Dibatalkan

Sejumlah penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK) tujuan Manado (MDC) Sulawesi Utara dan sebaliknya dibatalkan dampak dari Gunung Ruang Erupsi.

Baca Selengkapnya

Rencana Merger Citilink dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Sekalian dengan InJourney

18 hari lalu

Rencana Merger Citilink dengan Pelita Air, Bos Garuda Indonesia: Sekalian dengan InJourney

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Irfan Setiaputra blak-blakan soal rencana merger maskpai penerbangan Citilink dengan Pelita Air.

Baca Selengkapnya

INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

21 hari lalu

INACA Imbau Kesehatan Pilot agar Prima Jalankan Tugas di Periode Mudik Lebaran

Ketua INACA Bayu Sutanto memastikan para maskapai memberikan pelayanan prima bagi pilot atau kopilot.

Baca Selengkapnya

Puncak Arus Mudik Lebaran, Garuda Indonesia Group Angkut 82 Ribu Penumpang

22 hari lalu

Puncak Arus Mudik Lebaran, Garuda Indonesia Group Angkut 82 Ribu Penumpang

Puncak arus mudik lebaran diprediksi terjadi pada hari ini, Sabtu, 6 April 2024.

Baca Selengkapnya

Dugaan Kartel Harga Tiket Pesawat, 6 Maskapai Penuhi Panggilan KPPU

23 hari lalu

Dugaan Kartel Harga Tiket Pesawat, 6 Maskapai Penuhi Panggilan KPPU

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) telah memanggil tujuh maskapai penerbangan terkait dugaan kartel harga tiket pesawat.

Baca Selengkapnya