Rhenald Kasali Heran DPR Persoalkan Pansel KPPU Komisaris BUMN

Rabu, 7 Maret 2018 15:24 WIB

Rhenald Kasali. TEMPO/Novi Kartika

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia seleksi (pansel) calon komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) 2017-2022 Rhenald Kasali menyatakan, tidak ada yang salah bila komisaris perusahaan pelat merah atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi pansel calon anggota KPPU.

Alasannya karena seorang komisaris tidak beririsan dengan operasional ataupun perkara perusahaan. Rhenald mengatakan, komisaris bukanlah pihak yang berperkara dan tidak terlibat dengan KPPU.

Baca juga: KPPU Aktif Lagi, Jokowi Perpanjang Masa Jabatan Komisioner

"Apa salahnya menjabat komisaris? Suruh orang-orang (anggota DPR) itu membaca undang-undang. Komisaris adalah lembaga independen dalam suatu perusahaan yang kerjanya mengawasi direksi," kata Rhenald saat dihubungi Tempo, Selasa, 6 Maret 2018.

Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mempermasalahkan proses seleksi calon komisioner KPPU. Dikutip dari Bisnis.com, anggota Komisi VI DPR RI Nasril Bahar mempertanyakan independensi pansel karena beberapa anggota pansel menjabat komisaris BUMN yang berperkara dengan KPPU.

Advertising
Advertising

Masalah lainnya karena pansel menunjuk perusahaan jasa konsultan untuk membantu merekomendasikan 26 nama sebagai pelamar komisioner KPPU.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi membentuk pansel calon komisioner KPPU 2017-2022 sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 96/P Tahun 2017 tanggal 8 Agustus 2017. Jokowi memilih enam nama, yakni Hendri Saparini sebagai ketua pansel, guru besar ilmu ekonomi Universitas Indonesia Rhenald Kasali dan Ine Minara S. Ruky, advokat Alexander Lay, serta mantan Dekan Fakultas Hukum Paripurna P. Sugarda.

Hendri Saparini juga menjabat sebagai komisaris utama PT Telkom Tbk, sementara Alexander Lay adalah anggota Dewan Komisaris Pertamina sejak September 2017.

Rhenald heran mengapa anggota DPR mempermasalahkan independensi pansel setelah dipilih Jokowi. Bila DPR tidak setuju dengan pilihan Jokowi, menurut dia, seharusnya wakil rakyat itu mengajukan keberatan setelah nama-nama pansel diumumkan.

"Ini menjadi pertanyaan karena nama-nama kami dipersoalkan setelah keluar nama-nama (calon komisioner KPPU) yang lolos dan tidak," ujar Rhenald, yang juga Presiden Komisaris Angkasa Pura II.

Pendiri Rumah Perubahan itu berargumen, bisa saja pansel memilih petahana komisioner KPPU atau alumnus UI dan UGM untuk terpilih kembali. Hal itu bila memang ada conflict of interest pansel dalam menyaring pelamar calon komisioner KPPU. "Kami (pansel) lulusan UI dan UGM, tapi kami menjamin bahwa kami independen," katanya.

Berita terkait

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

7 jam lalu

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

Peresmian ditandai oleh penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

14 jam lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

20 jam lalu

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga berharap konsolidasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk. dengan PT Hutama Karya (HK) akan rampung per September 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

2 hari lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

2 hari lalu

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

Kementerian BUMN melakukan rasionalisasi dan perbaikan terhadap keuangan PT Indofarma Tbk untuk meningkatkan kinerja perusahaan

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

3 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Penjelasan Bulog atas Harga Beras Mahal, Viral Tas Hermes hingga Kekayaan Dirjen Bea Cukai

Penjelasan Bulog atas harga beras yang tetap mahal saat harga gabah terpuruk.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

8 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

8 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

9 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

13 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya