42 Kawasan Industri Bakal Dapat Kemudahan Izin Konstruksi

Rabu, 7 Maret 2018 08:00 WIB

Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong dan Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal BKPM Azhar Lubis saat memaparkan Realisasi Investasi Triwulan III 2017, di Gedung BKPM, Setiabudi, Jakarta Selatan, 30 Oktober 2017. Yohanes Paskalis Pae Dale

TEMPO.CO, JAKARTA - Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal Badan Koordinasi Penanaman Modal Tamba Hutapea mengatakan kemudahan perizinan dalam program kemudahan investasi langsung konstruksi (KLIK) makal dikembangkan ke 42 kawasan industri baru. Fasilitas tersebut bakal membuat investor yang sudah mendaftar investasi langsung bisa melakukan konstruksi sambil mengurus perizinan yang dibutuhkan lainnya.

“Kami lagi memantau 42 kawasan di 10 provinsi dan 23 kabupaten kota,” kata Tamba di kantornya, Selasa 6 Maret 2018. Sejauh ini sejak dikenalkan awal tahun 2016 silam, sudah ada 32 kawasan industri yang mendapat fasilitas KLIK. Adapun realisasinya, klaim Tamba, sudah ada 115 investor yang memanfaatkannya dengan nilai Rp 130,6 triliun dan luas lahan 1.322,9 hektare.

Simak: BKPM Permudah Investasi di 14 Kawasan Industri Ini

Tamba mengatakan setidaknya dari ke-42 kawasan industri tersebut bakal ada 4.500 hektare lahan baru untuk investasi. Berbagai provinsi seperti Sumatra Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Tenggara jadi peserta baru yang berminat memiliki kawasan industri. “Memang perlu dukungan kepala daerah untuk bisa memajukan investasi di daerah,” ujarnya.

Kepala BKPM Thomas Lembong tak menampik lebih mudah mengatur perizinan di kawasan khusus investasi karena juga berada dalam pengawasan pemerintah pusat. Di luar kawasan industri khusus dan kawasan ekonomi khusus, ujarnya, berinvestasi di Tanah Air masih cukup memusingkan bagi investor. “Data dan koordinasi antar kementerian/lembaga dan pemerintah daerah banyak yang tidak cocok,” kata Thomas.

Advertising
Advertising

Meski peringkat kemudahan investasi Indonesia (EODB) sudah melesat ke 72 besar, Thomas mengatakan masih banyak yang harus dibenahi. Presiden Joko Widodo, katanya, juga akan memberikan arahan langsung dalam konsolidasi penyelarasan perizinan pusat dan daerah pekan depan. Dia berharap, pembenahan perizinan yang terkesan sedikit lamban, pembangunan infrastruktur, penyediaan tenaga kerja dan upah layak, akan bisa segera menarik minat investor.

Tahun ini BKPM mengincar ada investasi swasta sebesar Rp 765 triliun. Selain itu, Thomas juga mengupayakan agar laju perlambatan investasi di luar pulau Jawa kembali membaik tahun ini. Tahun lalu, realisasi investasi di luar pulau Jawa melambat 6,6 persen. Selain itu, dalam waktu dekat pemerintah juga mengupayakan perizinan yang keseluruhan prosesnya dilakukan secara digital dan satu pintu minim tatap muka.

Sekretaris Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Sanny Iskandar mengatakan sinkronisasi aturan investasi jadi salah satu poin penting untuk meningkatkan investasi. Menurutnya, banyaknya produk hukum investasi justru membuat semua pihak, termasuk otoritas perizinan bangun industri. Ihwal hak guna bangunan misalnya, ada dua undang-undang yang berlainan tafsir ihwal durasi HGB 50 tahun atau 50 tahun. “Membingungkan, jadi pada takut kena pidana juga,” kata Sanny.

Berita terkait

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

23 jam lalu

Tahun Ini, Investasi di Solo Raya Ditargetkan Tembus Rp 12 Triliun

Deputi BKPM Nurul Ichwan berharap percepatan pencapaian realisasi investasi pada 2024 bakal menguatkan kolaborasi antardaerah.

Baca Selengkapnya

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

1 hari lalu

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

Ceria menegaskan komitmennya dalam mendukung industri nikel berkelanjutan dan memperkuat posisinya dalam rantai pasokan global baterai EV.

Baca Selengkapnya

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

1 hari lalu

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

IPA Convex ke-48 bertema Gaining Momentum to Advice Sustainable Energy Security in Indonesia and The Region.

Baca Selengkapnya

Pabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?

2 hari lalu

Pabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?

Kementerian Perindustrian mengaku belum mengetahui penyebab tutupnya pabrik sepatu Bata di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Siapa Sebenarnya Pemilik Sepatu Bata yang Pabriknya Tutup di Purwakarta?

2 hari lalu

Siapa Sebenarnya Pemilik Sepatu Bata yang Pabriknya Tutup di Purwakarta?

Bata telah melakukan berbagai upaya selama empat tahun terakhir di tengah kerugian dan tantangan industri.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

3 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Gulung Tikar, Berikut Perjalanan Bisnisnya di Indonesia

3 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Gulung Tikar, Berikut Perjalanan Bisnisnya di Indonesia

Pabrik sepatu Bata di Purwakarta tutup karena merugi. Bata pernah menjadi salah satu industri sepatu terbesar di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

8 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

8 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

13 hari lalu

Indonesia Bahas Pengurangan Emisi Karbon di Hannover Messe 2024

Pemerintah RI membahas langkah strategis mengurangi emisi karbon sektor industri di ajang pameran global Hannover Messe 2024 Jerman.

Baca Selengkapnya