Susi Pudjiastuti Kecewa Ekspor Lobster RI Kalah dari Vietnam

Jumat, 23 Februari 2018 15:40 WIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Kelautan Perikanan Susi Pudjiastuti hadir dalam konferensi pers tindak penyelundupan 71.982 ekor benih lobster di Kantor Bea dan Cukai, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 23 Februari 2018. TEMPO/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Keluatan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyampaikan kegeramannya di Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten. Penyebabnya aksi penyelundupan hasil laut kembali dilakukan oleh sekelompok orang.

Petugas dari Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan menggagalkan penyelundupan 71.982 ekor benih lobster pada Kamis 22 Februari 2018. Penyelundupan dilakukan oleh enam orang dalam penerbangan menggunakan pesawat Lion Air JT 0162 tujuan Singapura.

Aksi tersebut gagal. Namun Susi tetap mengatakan, "Ini yang membuat ekspor lobster Indonesia kalah dari Vietnam." Sayangnya Susi tidak menjelaskan apakah 71 ribu benih lobster ini memang akan dikirim ke Vietnam, melalui Singapura.

Hari ini, Jumat, 23 Februari 2018, Susi hadir dalam konferensi pers pasca penangkapan ini di Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta bersama Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. Selain keduanya, hadir juga perwakilan dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri dan Balai Besar Karantina Ikan Pengendalian Mutu (KIPM).

Susi Pudjiastuti mengatakan ekspor lobster Indonesia selama ini selalu kalah dengan Vietnam. Padahal, berbagai Indonesia merupakan salah satu sumber habibat lobster di dunia. "Itu yang di Vietnam, tidak ada sama sekali benih dari sana, semuanya dari kita (Indonesia)," kata Susi.

Advertising
Advertising

Berbagai data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan serta pengusaha memang menunjukkan ekspor lobster Indonesia masih sangat rendah dibandingkan negara tetangga tersebut. Dalam beberapa tahun terakhir, total ekspor lobster Indonesia hanya sekitar 3 sampai 4 ribu ton. Sedangkan Vietnam bisa 10 kali lipat lebih banyak dari Indonesia.

Susi Pudjiastuti menjamin upaya pemerintah tidak akan berhenti pada penindakan penyelundupan semata. Kementerian Kelautan dan Perikanan, ujarnya, akan mendorong pengusaha lokal untuk memaksimalkan potensi lobster yang mulai meningkat di Indonesia. "Jadi jangan mikir kami nangkep-nangkep saja kerjanya," kata Susi Pudjiastuti.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan nilai keseluruhan benih ini diperkirakan mencapai Rp 30 miliar. "Awalnya Rp 14,4 miliar, tapi kalau kata Bu Menteri Susi nilainya dua kali lipat dari itu," kata Sri. Selanjut para pelaku akan menjalani masa hukuman sesuai Undang-Undang Kepabeanan dengan maksimal kurungan penjara 10 tahun atau Rp 5 miliar.

Berita terkait

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

2 hari lalu

Amnesty International Temukan Pasokan Teknologi Pengawasan dan Spyware Masif ke Indonesia

Amnesty International menyiarkan temuan adanya jaringan ekspor spyware dan pengawasan ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

3 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

3 hari lalu

GAPKI Sebut Kinerja Ekspor Sawit Turun, Ini Penyebabnya

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia mengatakan kinerja ekspor sawit mengalami penurunan. Ini penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

8 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

11 hari lalu

LPEI dan Diaspora Indonesia Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Kolaborasi LPIE dengan institusi pemerintahan membawa mitra binaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) LPEI untuk pertama kalinya menembus pasar ekspor ke Kanada.

Baca Selengkapnya

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

12 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

12 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

12 hari lalu

BPS Sebut Iran dan Israel Bukan Mitra Utama Dagang RI: Dampak Konflik Tak Signifikan

BPS menilai dampak konflik geopolitik antara Iran dan Israel tak berdampak signifikan terhadap perdangan Indonesia. Begini penjelasan lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

12 hari lalu

Indonesia Targetkan Nilai Ekspor Kopi ke Mesir Tahun Ini Tembus Rp 1,5 Triliun

Atase Perdagangan Kairo, M Syahran Bhakti berharap eksportir kopi Indonesia dapat memenuhi permintaan dari Mesir pada 2024 ini di atas Rp 1,5 triliun.

Baca Selengkapnya