Rupiah Melemah Tipis di Tengah Naiknya Harga Minyak Dunia

Selasa, 16 Januari 2018 14:50 WIB

Warga menunjukan mata uang rupiah yang baru di luncurkan oleh Presiden Joko Widodo di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, 19 Desember 2016. Untuk pecahan kertas, mulai dari Rp 100.000 (gambar utama Ir Soekarno dan Moh. Hatta), Rp 50.000 (gambar utama Ir. H. Djuanda Kartawidjaya). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah hari ini melemah tipis sebesar tiga poin menjadi Rp13.335 dibandingkan sebelumnya pada posisi Rp13.332 per dolar Amerika Serikat (AS).

Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan pergerakan mata uang rupiah relatif bergerak stabil di tengah data ekonomi nasional yang terbaru mencatatkan hasil positif serta bertahannya tren penguatan harga komoditas minyak mentah dunia.

"Nilai tukar rupiah melemah tipis namun masih stabil, data ekonomi nasional yang positif akan menjaga fluktuasi mata uang domestik," kata Reza di Jakarta, Selasa 16 Januari 2018.

Simak: Dolar dan Sejumlah Mata Uang Asia Melemah, Rupiah Terdepresiasi

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan Indonesia pada 2017 surplus sebesar 11,84 miliar dolar AS, naik dibandingkan surplus pada 2016 yang sebesar 9,53 miliar dolar AS.

Advertising
Advertising

Sementara itu terpantau, harga minyak mentah jenis West Texas Intermmediate atau WTI Crude pada Selasa (16/1) Selasa pagi berada di posisi 64,54 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah jenis Brent Crude di posisi 70,02 dolar AS per barel.

Ia menambahkan bahwa sentimen dari Bank Indonesia yang memperkirakan inflasi Januari 2018 akan sebesar 0,6 persen lebih rendah dari historis periode sama tahun sebelumnya juga tampaknya akan direspon positif oleh pelaku pasar uang.

Sementara itu,ekonom Samuel Sekuritas Ahmad Mikail menambahkan bahwa ruang rupiah menguat diperkirakan masih terbuka pada hari ini setelah rilis data neraca perdagangan Indonesia yang mencatatkan surplus.

"Kenaikan harga komoditas menjadi motor penggerak kenaikan surplus neraca perdagangan Indonesia selama dua tahun terakhir," kata Ahmad Mikhail.

ANTARA

Berita terkait

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

2 jam lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

2 hari lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

2 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

2 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

3 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

3 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

4 hari lalu

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

6 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

6 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

6 hari lalu

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

AdaKami akan berfokus pada pendanaan untuk usaha mikro dan kecil.

Baca Selengkapnya