TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali memperpanjang reli dan memperbarui rekor tertingginya pada akhir perdagangan hari ini, Rabu, 27 Desember 2017, dengan ditutup menguat 0,90 persen atau 56,15 poin di level 6.277,16, level tertinggi sepanjang masa.

IHSG memperpanjang reli di hari ketiga sekaligus memperbarui rekor tertingginya yang dicetak pada hari Jumat, 22 Desember 2017, setelah ditutup menguat 0,61 persen di level 6.221,01.

Meski sempat dibuka di zona merah, IHSG berbalik menguat dan bergerak di zona hijau sepanjang perdagangan. Hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.214,26–6.277,16.

Dari 570 saham yang diperdagangkan hari ini di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 222 saham menguat, 128 saham melemah, dan 220 saham stagnan.

Baca juga: Tiga Saham Perbankan Topang IHSG ke Level 6.250,99 di Sesi I

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona hijau, dipimpin oleh sektor finansial dan industri dasar yang masing-masing menguat 1,77 persen dan 1,81 persen. Adapun hanya sektor aneka industri yang berada di zona merah dengan pelemahan 0,55 persen.

Saham-saham pendorong IHSG:

BMRI +4,23 persen

BBRI +2,60 persen

BDMN +14,17 persen

HMSP +0,86 persen

Saham-saham penekan IHSG:

ASII -0,61 persen

PADI -16,18 persen

RMBA -7,41 persen

TELE -5,50 persen

Pada sesi I perdagangan siang tadi, IHSG ditutup menguat 0,48 persen atau 29,97 poin ke level 6.250,99 dengan support utama sektor finansial dan industri dasar.

BISNIS