TEMPO.CO, Tangerang - PT Angkasa Pura II (Persero) siap melayani penumpang di 13 bandar udara yang dikelola perusahaan pada masa angkutan Natal 2017 dan tahun baru 2018. President Director Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin menuturkan, setiap tahun, persiapan tersebut tidak ada yang berbeda.

Hanya, pelayanan yang diberikan pada tahun ini memang jauh lebih baik dibanding sebelumnya. “Hal ini dilakukan AP II sebagai bentuk komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa bandar udara,” kata Awaluddin, Ahad, 17 Desember 2017.

Simak: Natal dan Tahun Baru, Ada 50 Bus Mudik Gratis ke Tiga Kota Ini

Ia mengatakan, sepanjang 2017, beberapa bandara sudah mengoperasikan terminal baru. Terminal itu di antaranya Terminal 3 rute internasional Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang; terminal baru Bandara Internasional Husein Sastranegara, Bandung; terminal baru Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang; terminal baru Bandara Internasional Supadio, Pontianak; dan terminal baru Bandara Internasional Silangit, Tapanuli Utara, yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo pada 24 November lalu.

Terminal baru yang dioperasikan tersebut dipastikan akan meningkatkan jumlah penumpang di 13 bandara AP II selama masa angkutan Natal dan tahun baru.

Awaluddin memprediksi jumlah penumpang pada masa angkutan Natal dan tahun baru, yang berlangsung mulai 22 Desember 2017 hingga 8 Januari 2018, akan meningkat sekitar 11 persen menjadi 4,43 juta penumpang dibanding periode sama pada tahun lalu sekitar 3,99 juta penumpang. Pada 2017, pergerakan akan diprediksi menembus 100 juta pergerakan. Sedangkan pergerakan pesawat diperkirakan meningkat 3 persen dibanding tahun lalu sekitar 26.910 pergerakan menjadi 27.717 pergerakan.

“Lonjakan penumpang diperkirakan akan terjadi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, yang merupakan bandara keberangkatan dengan bandara tujuan untuk rute domestik, yakni Medan (Kualanamu), Denpasar, Surabaya, Makassar, dan Yogyakarta. Sedangkan untuk rute internasional, Singapore, Kuala Lumpur, Hong Kong, Dubai, dan Bangkok,” ucap Awaluddin.

Ia juga memprediksi, pada angkutan Natal dan tahun baru periode 18 Desember 2017 hingga 8 Januari 2018, akan ada tambahan penerbangan atau extra flight 1158 penerbangan, yang terdiri atas 1.134 domestik dan 24 penerbangan internasional. Untuk perkirakan arus puncak diperkirakan terjadi pada 23 Desember 2017 dan arus balik bertepatan pada tahun baru 1 Januari 2018.

Demi kelancaran pelaksanaan angkutan Natal dan tahun baru, AP II membuka posko Nataru di 13 cabang bandaranya. Selain itu, sebagai bandara terbesar dan tersibuk, Bandara Internasional Soekarno-Hatta membuka tiga posko yang terletak di Terminal 1B depan VIP sebagai posko utama, Terminal 2F, dan Terminal 3. Posko-posko itu dilengkapi dengan data trafik pergerakan penumpang di bandara, data extra flight, televisi untuk memonitor CCTV, serta untuk video conference guna berkoordinasi bersama 12 bandara lain. Posko-posko itu akan membantu para penumpang mendapatkan informasi terkait dengan penerbangan.

Berdasarkan pengalaman penyelenggaraan angkutan Natal dan tahun baru setiap tahun, AP II mengimbau para penumpang pesawat tiba lebih awal di bandara, baik penerbangan domestik maupun internasional, guna menghindari kepadatan di akses menuju bandara.