Telkom Hackathon 2018 Digelar, Begini Cara Mengikutinya

Jumat, 15 Desember 2017 16:34 WIB

Selain bertugas melayani pelanggan di Plasa Telkom, jajaran manajemen Telkom juga akan mengunjungi rumah pelanggan.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Telkom Indonesia akan menggelar event bertajuk "Telkom Hackathon 2018". Program ini merupakan kompetisi pengembangan aplikasi bisnis digital yang meliputi e-commerce, fintech, e-logistics dan lainnya, berbagai API dari platform digital Telkom Group yang disediakan oleh xsight – digital touch point Telkom yang menyediakan produk analitik dan API terbaru.

Acara ini akan berlangsung dalam beberapa tahap, mulai dari 18 Desember hingga 11 Februari 2018. Adapun kegiatan yang dilakukan berupa roadshow, di lima kota besar di Indonesia; Selanjutnya, periode pendaftaran dan penyerahan karya peserta yang akan berlangsung pada tanggal 21 Desember 2017 sampai dengan 11 Februari 2018.

Baca: Telkom Percepat Peluncuran Satelit Telkom 4

Menurut Ketua Satgas Hackathon, Ahmad Djakarsih, latarbelakang PT Telkom Indonesia menyelenggarakan “Telkom Hackathon 2018” adalah untuk menjaring terobosan inisiatif digital di berbagai bidang, mendukung tumbuhnya enterpreneur digital serta menggali potensi generasi muda di Indonesia.

Selain itu, PT Telkom Indonesia juga berharap bisa memperkenalkan produk analitik dan API terbaru Telkom dalam portal Digital Touch Point bernama xsight. "Dan event ini diharapkan bisa menjadi ajang berkumpulnya para developer di Digital Valley Telkom untuk mengenal produk digital Telkom," ujar Ahmad dalam siaran pers, Jumat, 15 Desember 2017.

Advertising
Advertising

Seluruh karya peserta yang masuk kepada penyelenggara akan dikurasi oleh tim juri yang telah dipilih oleh PT. Telkom Indonesia pada sesi penjurian tahap awal yang akan berlangsung pada 12-16 Februari 2018. Yang akan dilanjutkan dengan pengumuman Top 20 team pada tanggal 17 Februari 2018 dan ditutup dengan acara puncak "Telkom Hackathon 2017" pada tanggal 24 dan 25 Februari 2018, di mana pada babak ini juri akan memilih 4 pemenang terbaik berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditentukan.

Pada tahap penjurian tahap akhir, pada tanggal 24-25 Februari 2018, 20 karya yang terpilih pada penjurian tahap awal akan diundang untuk mengikuti Coaching Clinic dan Grand Final Hackathon di Bandung Digital Valley. Pada kegiatan Coaching Clinic, para finalis diwajibkan membawa perangkat yang diperlukan untuk membuat sebuah aplikasi, seperti laptop, charger, serta perangkat lunak yang diperlukan dan akan mendapatkan program pelatihan dari para ahli guna menyempurnakan aplikasinya. Setelah mengikuti Coaching Clinic, para finalis diberi kesempatan untuk menyempurnakan karya mereka sebelum nanti mempresentasikan karya akhir di depan dewan juri.

Peserta yang mengikuti "Telkom Hackathon 2018" memperebutkan hadiah berupa uang total sebesar Rp 200 juta untuk 4 tim pemenang dan hadiah perjalanan benchmarking ke Sydney (Australia) dan Budapest (Hongaria) untuk 2 orang perwakilan dari 2 tim terbaik. Selain itu para peserta juga bisa membuka peluang bisnis mereka, mendapatkan pengakuan akan kemampuan membuat karya, menambah wawasan di bidang digital yang semakin kompetitif serta mengenal antar calon enterpreneur di masa depan dan bounding dengan korporat.

Kepesertaan “Telkom Hackathon 2018” ini dibuka untuk Warga Negara Indonesia (WNI), perorangan atau tim (maksimal 4 orang per tim), developer, startup, mahasiswa, lembaga pemerintahan, lembaga pendidikan dan lembaga riset baik pemerintah maupun non-pemerintah.

Untuk pengelompokan ide atau karya, penyelenggara telah menetapkan empat kategori:

A. E-Commerce
Solusi Produk TIK yang dibuat secara inovatif dan kreatif untuk membantu meningkatkan produktivitas, efisiensi dan efektifitas transaksi (penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa) melalui sistem elektronik seperti internet, televisi, www, atau jaringan komputer lainnya yang dapat diterapkan dalam model Business-to-Business (B2B), Business-to-Consumer (B2C), Consumer-to-Consumer (C2C), Consumer-to-Business (C2B),Business-to-Administration (B2A), Consumer-to-Administration (C2A), Online-to-Offline (O2O) dengan memanfaatkan penggunaan API xsight.

B. Logistik
Solusi produk TIK yang inovatif dan kreatif, untuk membantu peningkatan kinerja pelayanan dalam bidang penyimpanan, supply chain, revenue, customer services, secara efisien dan efektif, dengan memanfaatkan penggunaan API xsight

C. Financial Services
Solusi Produk TIK yang inovatif dan kreatif di bidang jasa finansial dengan memanfaatkan API xsight yang membuat proses transaksi keuangan yang lebih efisien, aman serta modern.

BISNIS

Berita terkait

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

13 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Gratis Ongkir Tokopedia, Syarat, dan Keuntungannya

2 hari lalu

Cara Daftar Gratis Ongkir Tokopedia, Syarat, dan Keuntungannya

Ketahui cara daftar gratis ongkir Tokopedia hingga keuntungannya untuk meningkatkan penjualan toko Anda. Berikut ini persyaratannya.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

12 hari lalu

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.

Baca Selengkapnya

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

12 hari lalu

Seputar Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Jokowi mengharapkan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) di BBPPT dapat memperkuat ekosistem digital lokal. Berikut hal-hal seputar IDTH.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

13 hari lalu

Begini Cara Mengaktifkan Passkey WhatsApp

Passkey memungkinkan pengguna untuk melindungi akun pengguna WhatsApp agar lebih aman.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

22 hari lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

23 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

23 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

24 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

28 hari lalu

Laba Operasi Kuartal Satu Telkom Tembus Rp 6,3 T, Marjin EBITDA 51 Persen

Laba operasi tersebut didapat berkat pendapatan konsolidasi Telkom yang mencapai Rp 37,4 triliun.

Baca Selengkapnya