Kendaraan pemudik memenuhi ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek, di Bekasi, Jawa Barat, 22 Januari 2017. Pada H-3 lebaran, volume kendaraan pemudik mulai mengalami peningkatan di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek. ANTARA/Risky Andrianto
TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus balik libur panjang Maulid Nabi tahun 2017 terjadi mulai Minggu sore ini. Sekitar 92 ribu kendaraan akan kembali ke Jakarta melalui gerbang tol Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat.
“Puncak arus balik akan dimulai sekitar pukul 17.00 WIB sampai dengan 23.00 WIB, sampai dinihari pun juga masih ramai,” kata Manajer Jasa Marga Traffic Information Center (JMTIC) Hervian melalui pesan pendek kepada Tempo di Jakarta, Minggu, 3 Desember 2017.
Sebelumnya, pada Jumat, 1 Desember 2017, sebanyak 139 ribu kendaraan telah meninggalkan Jakarta. Kenaikan di hari pertama libur tersebut meningkat sekitar 11 persen dari kondisi normal di 156 ribu kendaraan.
AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan volume lalu lintas akan mengalami kenaikan hingga 8 persen pada arus balik hari ini. “Dari lalu lintas normal sekitar 85 ribu kendaraan,” ujarnya.
Arus balik, kata Dwimawan, sebenarnya sudah dimulai pada Sabtu, 2 Desember 2017. Sekitar 74 ribu kendaraan melintas di gerbang tol Cikarang Utama. “Meningkat 14 persen dari lalu lintas normal sebesar 65 ribu,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi kemacetan saat puncak arus balik ini, kata Dwimawan, Jasa Marga akan melakukan sejumlah kebijakan bersama dengan kepolisian. Rekayasa lalu lintas, pengoperasian parking bay di sejumlah titik, dan peningkatan kapasitas lajur akan dilakukan.
Dwimawan mengimbau semua pengguna jalan memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan layak jalan. Jasa Marga, menurut dia, juga mengimbau agar saldo uang elektronik dipastikan mencukupi sebelum memasuki jalan tol.
