TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyatakan sekitar 79 ribu kendaraan keluar dari Jakarta pada masa libur panjang akhir pekan ini, khususnya pada Kamis kemarin, 30 November 2017. AVP Corporate Communication Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan angka ini diprediksi masih akan terus bertambah.
“Meningkat sekitar 11 persen,” katanya dalam keterangan tertulis, yang diperoleh Tempo di Jakarta, Jumat, 1 Desember 2017. Menurut dia, arus kendaraan yang keluar dari Jakarta saat lalu lintas normal hanya sekitar 71 ribu.
Baca: Liburan Panjang, Jumlah Penumpang Garuda Indonesia Naik 10 Persen
Kenaikan volume lalu lintas pada Kamis kemarin, kata dia, masih di bawah prediksi. Sebab, sejumlah gangguan lalu lintas di jalan tol pada siang hari membuat pengguna jalan cenderung menggunakan jalur alternatif. Sedangkan pada malam hingga dinihari, lalu lintas berlangsung normal.
Libur panjang akhir pekan selama tiga hari ke depan memang baru dimulai hari ini. Namun masyarakat yang bepergian untuk memanfaatkan libur kali ini sudah tampak sehari sebelumnya, Kamis, 30 November 2017. Kepadatan lalu lintas pun terpantau di sejumlah titik.
Salah satu titik yang mengalami kepadatan adalah jalan tol Jakarta-Cikampek. Dwimawan menuturkan, Jasa Marga memprediksi peningkatan volume lalu lintas yang melalui gerbang jalan tol Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat, akan mencapai 5 persen. “Sekitar 4.000 tambahan kendaraan, dari lalu lintas normal 82 ribu menjadi 86 ribu pada hari ini,” ujarnya.
Dwimawan mengimbau agar semua pengguna jalan memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan layak jalan. Jasa Marga, kata dia, juga mengimbau agar saldo uang elektronik dipastikan mencukupi sebelum memasuki jalan tol.