PT Pusri Ajari Cara Pemberian Pupuk yang Tepat kepad Petani Kopi

Selasa, 21 November 2017 10:12 WIB

Penggarapan lahan kentang, selain menyebarkan pupuk kimia, buruh juga mencampurnya dengan pupuk organik. Pengolahan lahan kentang disini memberdayakan buruh perempuan, karena suami mereka menggarap lahannya sendiri. TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Palembang - PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri), Palembang, memberikan edukasi khusus kepada petani kopi di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Tujuannya adalah meningkatkan produksi tahunan petani setempat dengan cara perawatan dan pemberian pupuk yang tepat.

"Gunakanlah metode pemupukan 5 : 3 : 2 untuk mendapatkan hasil yang maksimal," kata Mulyono Prawiro, Direktur Utama Pusri, Selasa, 21 November 2017.

Teknik pemupukan yang benar dengan komposisi 500 kilogram pupuk organik, 300 kilogram NPK 200 kilogram Urea untuk setiap hektar kebun. Pemupukan berimbang, ucap Mulyono, juga berguna untuk meningkatkan daya tahan tanaman dari serangan penyakit.

Kemarin Pusri meluncurkan demonstration plot (demplot) kopi di Kabupaten Lahat dan pendampingan kawalan teknologi bagi petani kopi. Melalui Komite Gerakan Peningkatan Produksi Pangan Berbasis Korporasi (GP3K), Pusri akan menggarap demplot seluas total 2 hektare di Kecamatan Kota Agung dan Kecamatan Gumay Ulu, Kabupaten Lahat.

Pada demplot tersebut, akan diperlihatkan secara langsung penerapan teknologi pertanian yang telah terbukti meningkatkan hasil produksi pertanian, khususnya kopi. Sementara itu, Manajer Hubungan Masyarakat Pusri Hernawan L. Sjamsuddin menuturkan pihaknya menggandeng Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkoka) untuk memberikan edukasi kawalan teknologi tentang cara budi daya tanaman kopi, mulai semai tanaman, pengelolaan tanah, penanaman, pemeliharaan, perawatan, pemanenan yang baik.

Advertising
Advertising

Selain memberikan budi daya tanaman kopi yang baik kepada petani, edukasi penggunaan pupuk dengan dosis berimbang dan pemanfaatan produk-produk inovasi Pusri untuk meningkatkan produktivitas tanaman kopi.

Seperti pupuk mikro Nutremag yang cocok digunakan pada tanah masam, pupuk hayati Bioripah yang telah diuji serta bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi pemupukan dan ramah lingkungan, serta pupuk Pusri Organik Cair yang dapat memperbaiki kondisi tanah dan meningkatkan hasil panen.

PARLIZA HENDRAWAN

Berita terkait

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

11 jam lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

1 hari lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

3 hari lalu

Kementan Terbitkan Permentan No.01 Tahun 2024, Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Revisi Permentan untuk memastikan penyaluran pupuk bersubsidi secara akurat dan tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

Kementan dan ICMI Percepat Tanam untuk Tingkatkan Produksi Nasional

4 hari lalu

Kementan dan ICMI Percepat Tanam untuk Tingkatkan Produksi Nasional

Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) siap berkolaborasi mempercepat tanam guna mendapatkan produksi yang maksimal.

Baca Selengkapnya

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

12 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

12 hari lalu

Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.

Baca Selengkapnya

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

12 hari lalu

Pupuk Indonesia Gandeng BUMN Brunei Darussalam

PT Pupuk Indonesia (persero) berinisiatif menjajaki pengembangan urea dan amonia bersama Brunei Fertilizer Industries Sdn Bhd (BFI).

Baca Selengkapnya

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

15 hari lalu

Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi

PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.

Baca Selengkapnya

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

18 hari lalu

Pupuk Kujang Kembangkan Produksi Es Kering

Pupuk Kujang menambah lini produk non pupuk dengan meresmikan pabrik dry ice atau es kering memanfaatkan produksi pabrik CO2 cair.

Baca Selengkapnya

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

34 hari lalu

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya