TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri Paytren, Yusuf Mansur, siap mencairkan dana patungan usaha dan patungan aset atau Koperasi Merah Putih. Ia memperkirakan total dana Rp 40 miliar dari 2.900 anggota Koperasi Merah‎ Putih.

Yusuf Mansur siap menghadapi jika nantinya banyak anggota koperasi yang melakukan pencairan secara besar-besaran atau rush.

Menurut Yusuf Mansur, patungan usaha dan patungan aset tersebut kini sudah menjadi Hotel Siti di Tangerang. Yusuf Mansur memperkirakan harga hotel saat ini juga dijual mencapai Rp 150 miliar.

"Kalau rush-nya kegedean langsung kita pasang spanduk for sale, selesai.
Kalau memang rush-nya kegedean mah jual aja hotelnya, orang hotelnya ada," kata Yusuf Mansur.

Baca: Menjawab Segala Macam Isu, Yusuf Mansur Akan Keliling Delapan Kota

Pencairan dan pertemuan dengan Yusuf Mansur akan dimulai 6 November hingga 13 November 2017 secara berturut-turut, dari kota Solo, Semarang, Bogor, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, dan Jakarta. Acara bertempat di Steak and Shake atau Masjid Raya pada pukul 10.00.

"Kami gunakan untuk yang mau mencairkan, kami siapkan buat mereka yang merasa tidak dapat apa-apa, kami siapkan hari itu, barang kali ada yang mau mundur kami akan siapkan," kata Yusuf Mansur di D'Pedas Resto Fatmawati, Jakarta, Rabu, 18 Oktober 2017.

Acara tersebut terbuka untuk siapa saja yang ikut patungan usaha dan patungan aset, baik yang sudah punya sertifikat kepesertaan maupun yang belum, baik yang sudah ada bukti, maupun tidak.

"Di event itu nanti juga, bila memang ada hal-hal yang saya dianggap merugikan, silakan langsung berhadapan dengan saya secara face to face," kata Yusuf Mansur.

HENDARTYO HANGGI