September 2017, Ekspor Perhiasan dan Pakaian Turun

Senin, 16 Oktober 2017 21:59 WIB

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengumumkan Berita Resmi Statistik bersama Direktur Statistik Distribusi Anggoro Dwitjahyono dan Direktur Statistik Harga Yunita Rusanti di Kantor Pusat BPS, Pasar Baru, Jakarta Pusat, 2 Juni 2017. TEMPO/Destrianita

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengeluarkan data hasil ekspor dan impor Indonesia tahun 2017. Dari data tersebut, terungkap sektor nonmigas September 2017 mengalami penurunan ekspor jika dibandingkan dengan bulan Agustus 2017.

"Penurunan paling besar terjadi pada lemak dan minyak hewan atau nabati US$186,4 juta atau 9,06 persen," ujar Suhariyanto saat jumpa wartawan di Gedung BPS Pusat, Jakarta Pusat, Senin, 16 Oktober 2017.

Barang tersebut mayoritas diekspor ke negara India, Tiongkok, dan Pakistan.

Barang nonmigas yang mengalami penurunan terbesar selanjutnya, yakni, perhiasan atau permata sebesar 21,41 persen atau US$157,3 juta, pakaian jadi bukan rajutan 25,58 persen atau US$107,4 juta, dan barang-barang rajutan sebesar 16,55 persen atau US$64,0 juta.

"Untuk perhiasan negara tujuannya itu Singapuran, Swis dan Jepang. Sedangkan untuk pakaian jadi bukan rajutan itu Amerika Serikat, Jepang, dan Jerman," ujarnya.

Advertising
Advertising

Namun demikian, Suhariyanto menjelaskan data ini merupakan month to month (bulan ke bulan). Sehingga, menurutnya, penurunan terjadi karena faktor musiman (season).

Ia menjelaskan yang ia maksud sebagai musim, yaitu yang bersifat global, seperti natal dan tahun baru yang dirayakan di semua negara. Hal ini akan mempengaruhi nilai ekspor month to month.

Suhariyanto memaparkan bahwa tidak hanya terjadi penurunan pada sektor nonmigas, beberapa barang juga ada yang mengalami kenaikan ekspor, antara lain bahan bakar mineral yang mengalami peningkatan tertinggi di sektor ini sebesar 10,66 persen atau US$182,8 juta.

Selama Januari-September 2017, secara kumulatif, terjadi kenaikan sebesar 23,81 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2016. Kenaikan ekspor tersebut terjadi pada komoditi lemak dan minyak hewan/nabati, bahan bakar mineral, peralatan listrik, perhiasan, pakaian jadi bukan rajutan, produk kimia, barang rajutan, bijih, kerak dan abu logam, bubur kayu, dan yang terakhir timah.


M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

11 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

12 hari lalu

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

Delegasi Indonesia dan Tunisia membahas perjanjian perdagangan bilateral di Tangerang. Indonesia banyak mengekspor sawit dan mengimpor kurma.

Baca Selengkapnya

Ekspor Impor Oktober Melemah, Konflik Geopolitik dan Perlambatan Ekonomi Jadi Penyebab

16 November 2023

Ekspor Impor Oktober Melemah, Konflik Geopolitik dan Perlambatan Ekonomi Jadi Penyebab

Fajar Hirawan mengatakan kinerja perdagangan ekspor dan impor yang menurun atau terkontraksi pada Oktober 2023 terjadi akibat fenomena global.

Baca Selengkapnya

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

15 November 2023

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

Coldplay akan menyelenggarakan konser perdananya pada hari ini. Kehebohan warganet menjelang hari H terlihat di media massa sejak beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Bantu Produk Kopi dan Perikanan UMKM Masuki Pasar Internasional

15 November 2023

Bea Cukai Bantu Produk Kopi dan Perikanan UMKM Masuki Pasar Internasional

Dua unit vertikal Bea Cukai, yakni Bea Cukai Jayapura dan Bea Cukai Labuan Bajo bantu pelaku UMKM realisasikan ekspor produk unggulannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

26 September 2023

Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2023 membentuk Satuan Tugas Peningkatan Ekspor Nasional.

Baca Selengkapnya

BPS Sebut NTP Juli Naik Tinggi, Meningkat Signifikan Sejak 2021

1 Agustus 2023

BPS Sebut NTP Juli Naik Tinggi, Meningkat Signifikan Sejak 2021

Peningkatan NTP tertinggi terjadi pada subsektor tanaman perkebunan rakyat sebesar 1,34 persen.

Baca Selengkapnya

BPS: Upah Buruh Naik 1,08 Persen

5 Mei 2023

BPS: Upah Buruh Naik 1,08 Persen

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat rata-rata upah buruh per bulan pada Februari 2023 naik sebesar 1,08 persen dibanding Februari 2022.

Baca Selengkapnya

BPS: Harga Gabah dan Beras Petani Merosot saat Panen Raya

3 April 2023

BPS: Harga Gabah dan Beras Petani Merosot saat Panen Raya

Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan harga gabah dan beras di petani terus menurun di masa panen raya.

Baca Selengkapnya

Laju Inflasi Maret Mencapai 4,97 Persen, Makanan dan Tembakau Penyumbang Terbesar

3 April 2023

Laju Inflasi Maret Mencapai 4,97 Persen, Makanan dan Tembakau Penyumbang Terbesar

Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan laju inflasi pada Maret 2023 sebesar 4,97 persen. Makanan, minuman, dan tembakau penyumbang terbesar.

Baca Selengkapnya