TEMPO Interaktif, Jakarta:Puluhan aktivis Sarekat Mahasiswa Jakarta menggelar unjuk rasa di pelataran Gedung Bursa Efek Jakarta, Kamis (16/1) pagi. Mereka menuntut pembubaran Consultative Group on Indonesia (CGI). Alasan tuntutan, karena hubungan dengan lembaga-lembaga internasional seperti ini menyebabkan Indonesia terus menerus berutang. Akibatnya, kebijakan pemerintah tidak lagi berpihak pada rakyat tetapi pada kepentingan internasional. Para pengunjuk rasa membaluri seluruh tubuh mereka dengan cat berwarna hitam. Badan mereka tertempel poster yang antara lain berbunyi Dilarang Ngutang Teris, Gara-gara Utang Terus Republik Rakyat Ini Menjadi Gembel, dan, World Bank Perampok Internasional. Selain itu, sejak pukul 10.30 WIB mereka tidak henti-hentinya meneriakan yel-yel Tolak CGI. Mereka juga menggelar spanduk sepanjang tiga meter bertuliskan Tolak Kebijakan CGI. Sarekat, yang tergabung dalam Central Kerja Anti Globalisasi (CEKALs), juga membagikan selebaran tentang sikap politik mereka. Isinya penolakan terhadap kebijakan pemerintahan Megawati yang tidak berpihak kepada kepentingan rakyat. Mereka juga meminta pemerintah memutus semua hubungan ekonomi dengan lembaga-lembaga internasional yang tidak berpihak pada rakyat. Selain itu, mereka juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memboikot kebijakan-kebijakan pemerintah yang tidak populis. Hingga berita ini dilaporkan, aparat keamanan berusaha melakukan negosiasi dengan pengunjuk rasa. Satuan pengamanan Gedung diterjunkan untuk mengatur arus lalu lintas di sekitar pelataran. Aksi ini juga mengundang perhatian dari sejumlah pekerja di bangunan itu. Tampak beberapa ekspatriat atau pekerja asing mengelilingi para aktivis sambil tersenyum-senyum. Setelah beraksi selama kurang lebih sepuluh menit, para pengunjuk rasa beranjak meninggalkan Gedung BEJ dengan tertib sambil terus meneriakkan yel-yel Tolak-Tolak CGI sekarang juga. (Dara Meutia Uning Tempo News Room)
Berita terkait
Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?
24 detik lalu
Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?
Dalam kontrak barunya di Red Sparks, Megawati Hangestri bakal mendapat kenaikan gaji menjadi US$ 150 ribu per musim.