Pendapatan BUMN Kuartal Satu 2006 Anjlok

Reporter

Editor

Kamis, 1 Juni 2006 18:01 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Penerimaan negara dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada tahun ini dikhawatirkan tidak akan mencapai target. Evaluasi laporan kinerja pada kuartal satu 2006 menunjukkan pendapatan perusahaan-perusahaan negara saat ini menunjukkan penurunan yang sangat drastis dibandingkan kwartal sama 2005.Sekretaris Menteri Negara BUMN Said Didu mengatakan, penurunan pendapatan itu dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap setoran deviden pada 2007. Bahkan target penerimaan negara dari sektor pajak juga dikhawatirkan akan meleset.Sayangnya, Said enggan menyebutkan besarnya angka penurunan itu. Ia hanya mengatakan, penyebab jebloknya kinerja BUMN adalah karena tidak banyak aktifitas bisnis yang dilakukan selama tahun ini. “Proyek yang sudah direncanakan misalnya tidak jalan,” kata Said, di Jakarta, hari ini.Ekspansi usaha, kata dia, juga tidak didorong. Sehingga, kinerjanya jauh di bawah kapasitas yang mereka miliki. Penyebabnya karena ketidakberanian para pimpinan mengambil kebijakan, dan banyak pimpinan proyek menolak memegang tanggungjawab.Said mencontohkan, kontrak-kontrak di PT Perusahaaan Listrik Negara terhenti karena pimpinan proyeknya mengundurkan diri, dan proyek dengan perusahaan swasta tak tertangani karena direksi menolak teken kontrak. ”Mereka khawatir masuk penjara kalau nantinya dianggap salah dalam bertindak,” kata dia.agus supriyanto

Berita terkait

BRI Optimis Tumbuh Lebih Baik di Tahun 2024

5 Februari 2024

BRI Optimis Tumbuh Lebih Baik di Tahun 2024

BRI menerapkan secara konsisten strategi just right liquidity

Baca Selengkapnya

Direktur Utama BRI Optimis Kinerja Positif

22 Mei 2023

Direktur Utama BRI Optimis Kinerja Positif

Perseroan optimis pada tahun ini dapat mencatatkan kinerja lebih baik

Baca Selengkapnya

Inovasi BNI agar Kinerja Melesat di 2023

16 Maret 2023

Inovasi BNI agar Kinerja Melesat di 2023

BNI menjalankan sejumlah inovasi untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah.

Baca Selengkapnya

Tujuh Strategi Transformasi BNI di Tahun 2023

12 Februari 2023

Tujuh Strategi Transformasi BNI di Tahun 2023

Berpedoman kepada tujuh kebijakan strategis, BNI optimistis akan mencetak kinerja yang lebih baik di tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Emang Paling Digital, Bank Mandiri Torehkan Kinerja Apik di 2022

6 Februari 2023

Emang Paling Digital, Bank Mandiri Torehkan Kinerja Apik di 2022

Sepanjang 2022, Bank Mandiri telah secara aktif menggarap segmen digital banking untuk mendukung transformasi digital

Baca Selengkapnya

Produksi Komoditas Antam Terjaga Stabil sepanjang 2022

6 Februari 2023

Produksi Komoditas Antam Terjaga Stabil sepanjang 2022

Seluruh lini produksi mulai dari feronikel, emas, hingga alumina tetap bertumbuh di tengah tantangan kondisi global.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir: Kinerja Apik Pelindo Berkat Kerja Keras Direksi, Komisaris, dan Seluruh Pegawai

22 Januari 2023

Erick Thohir: Kinerja Apik Pelindo Berkat Kerja Keras Direksi, Komisaris, dan Seluruh Pegawai

Menteri BUMN Erick Thohir menyebut kinerja apik Pelindo merupakan kerja keras jajaran direksi, komisaris, dan seluruh pegawai Pelindo.

Baca Selengkapnya

Penerapan Wealth Management for All Tingkatkan Bisnis Nasabah Premium BRI

10 Januari 2023

Penerapan Wealth Management for All Tingkatkan Bisnis Nasabah Premium BRI

Melalui kinerja Wealth Management yang progresif selama 2022, BRI juga berhasil mendapat sejumlah penghargaan.

Baca Selengkapnya

Tunaikan Kinerja Cemerlang, BRI Bagikan Dividen Interim Rp.8,63 triliun

3 Januari 2023

Tunaikan Kinerja Cemerlang, BRI Bagikan Dividen Interim Rp.8,63 triliun

BRI mampu menjaga pertumbuhan Kredit dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga yang solid.

Baca Selengkapnya

Kinerja Saham Bank Mandiri Menguat

13 Oktober 2022

Kinerja Saham Bank Mandiri Menguat

Sempat anjlok hingga Rp 3.760 per lembar saham pada Mei, kini saham Bank Mandiri menguat jadi Rp 9.600.

Baca Selengkapnya