TEMPO.CO, Jakarta - PT Unilever Indonesia Tbk mengumumkan penunjukan direksi perseroan yang baru. Penunjukan direksi yang akan efektif bekerja pada 2016 itu diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), yang bertempat di Grand Ballroom Hotel Crowne Plaza, Jalan Gatot Subroto Kav. 2-3, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Desember 2015.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Unilever Indonesia Tbk Sancoyo Antarikso menyampaikan, ada dua agenda yang dibahas dan disetujui dalam RUPSLB kemarin, yaitu menerima dengan baik pengunduran diri Hadrianus Setiawan dan Ramakrishnan Raghurahman sebagai direktur perseroan serta pengangkatan dua direktur perseroan yang baru, yaitu Bapak Willy Saelan dan Ibu Amparo Cheung Aswin. "Pergantian direksi efektif sejak 1 Januari 2016," katanya, Rabu, 16 Desember 2015.

Sebelum diangkat menjadi anggota direksi, Willy Saelan telah menduduki posisi senior, termasuk HR Director Leadership Supply & Organization effectiveness, AAMEE (Asia, Africa Middle East, Eastern Europe Region), dan HR Director Marketing & R&D South East Asia. Sedangkan Amparo Cheung Aswin memiliki riwayat perjalanan karier di Unilever, meliputi VP Supply Chain Foods Asia, Africa, Middle East, Turkey, & Russia, serta VP Manufacturing, Foods & Refreshment, South East Asia.

Dengan penggantian direksi tersebut, saat ini 4 dari 10 jajaran direksi Unilever diisi perempuan. Sedangkan enam anggota direksinya merupakan warga Indonesia. Meski telah lebih dari 80 tahun beroperasi di Indonesia, Unilever adalah perusahaan yang berkantor pusat di London, Inggris, dan Rotterdam, Belanda. “Unilever percaya bahwa jajaran direksi Unilever yang baru ini akan mampu membawa perusahaan untuk terus berkembang dan tumbuh secara berkelanjutan," kata Sancoyo.

Sebagai perusahaan, Unilever ingin menciptakan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat setiap hari. "Visi kami, seperti yang tertuang dalam Unilever Sustainable Living Plan (USLP), adalah mengembangkan bisnis kami dua kali lipat, tapi di saat yang bersamaan mengurangi dampak yang ditimbulkan bisnis kami terhadap lingkungan serta meningkatkan dampak positif bagi masyarakat."

PINGIT ARIA