BPOM Temukan Puluhan Obat Tradisional Berbahaya  

Reporter

Senin, 30 November 2015 14:12 WIB

Berbagai obat-obatan tradisional berbahaya mengandung bahan kimia temuan BPOM yang beredar di Indonesia, 30 November 2015. TEMPO/Arief Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) kembali mengumumkan daftar obat tradisional dan suplemen kesehatan yang mengandung bahan kimia obat. Hingga November 2015, ditemukan 54 obat tradisional yang mengandung bahan kimia obat, 47 di antaranya ilegal dan 7 lainnya terdaftar tapi nomor izinnya telah dibatalkan.

Kepala BPOM Roy Alexander Sparringa mengatakan, obat tradisional tersebut teridentifikasi dicampur bahan kimia, seperti parasetamol dan fenilbutazon. "Itu tidak boleh dicampurkan sama sekali dalam obat tradisional," kata Roy di Jakarta, Senin, 30 November 2015.

Ia menjelaskan, penggunaan parasetamol yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan hati. Sedangkan fenilbutazon bisa mengakibatkan beragam gejala kesehatan mulai dari mual hingga gagal ginjal.

BPOM telah menarik dan memusnahkan 54 obat tradisional tersebut. Tahun ini, BPOM telah memusnahkan obat tradisional senilai Rp 75,7 miliar dan bahan baku obat tradisional seharga Rp 63,35 miliar. "Dalam dua tahun terakhir, 115 kasus peredaran obat tradisional telah diungkap dan diajukan ke pengadilan," ujar Roy.

Roy menambahkan, masalah obat tradisional mengandung bahan kimia obat terjadi di seluruh dunia. Berdasarkan informasi Post-Marketing Alert System (PMAS), World Health Organization (WHO), dan US Food and Drug Administration (FDA), di negara-negara ASEAN, Australia, dan Amerika Serikat, ditemukan 38 jenis obat tradisional dan suplemen kesehatan yang mengandung bahan kimia obat dan bahan terlarang lain dari produk luar negeri.

Untuk mencegah peredaran di luar negeri, BPOM telah bekerja sama dengan kepolisian dan kejaksaan. Yang terkini, hari ini, BPOM menandatangani nota kesepahaman (MoU) kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Komisi Penyiaran Indonesia, Pemerintah Daerah, dan pelaku usaha dalam rangka penanggulangan obat tradisional yang mengandung bahan kimia obat.

AHMAD FAIZ IBNU SANI

Berita terkait

Saran Dokter buat Penderita Diabetes yang Mau Coba Pengobatan Herbal

20 Januari 2024

Saran Dokter buat Penderita Diabetes yang Mau Coba Pengobatan Herbal

Dokter penyakit dalam mengatakan penderita diabetes harus memahami dua hal sebelum mencoba pengobatan herbal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Dosen UMM Teliti Obat Alami Diabetes dari Daun Kembang Bulan

1 Januari 2024

Dosen UMM Teliti Obat Alami Diabetes dari Daun Kembang Bulan

Penelitian ini menjadi penelitian pertama di Indonesia yang memanfaatkan kembang bulan sebagai obat diabetes.

Baca Selengkapnya

Dukung Perkembangan Obat Herbal dengan Tingkatkan Peran Pendidikan di Kedokteran

10 Desember 2023

Dukung Perkembangan Obat Herbal dengan Tingkatkan Peran Pendidikan di Kedokteran

Sistem pendidikan berbekal ilmu pengetahuan di bidang herbal diperlukan agar dokter bisa meresepkan obat yang bersumber dari alam atau fitofarmaka.

Baca Selengkapnya

Fitofarmaka Diharapkan Bisa Masuk JKN

4 Desember 2023

Fitofarmaka Diharapkan Bisa Masuk JKN

Dokter sebenarnya ingin meresepkan fitofarmaka untuk pasien, tapi karena tidak dijamin sehingga menggunakan pengobatan yang lain.

Baca Selengkapnya

6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

24 November 2023

6 Manfaat Daun Sirih Tak Hanya untuk Antiseptik, Berikut Rincian Kandungannya

Daun sirih bagi kesehatan sudah lama dikenal sebagai obat herbal untuk berbagai gangguan kesehatan. Apa manfaatnya, apa saja kandungannya?

Baca Selengkapnya

Hati-hati Minum Jamu dan Obat Herbal Mengandung Steroid, Ini Efeknya

21 November 2023

Hati-hati Minum Jamu dan Obat Herbal Mengandung Steroid, Ini Efeknya

Pakar mengatakan konsumsi jamu dan obat-obatan herbal yang mengandung steroid dapat memicu berbagai jenis penyakit, termasuk diabetes.

Baca Selengkapnya

Deretan Potensi Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan

8 November 2023

Deretan Potensi Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan

Karena khasiatnya kemangi banyak diproduksi dalam bentuk kapsul sebagai suplemen maupun obat herbal.

Baca Selengkapnya

Ingin Temulawak Indonesia Setara Ginseng Korea, Pemerintah Dorong Lebih Banyak Penelitian

6 November 2023

Ingin Temulawak Indonesia Setara Ginseng Korea, Pemerintah Dorong Lebih Banyak Penelitian

Pemerintah mengajak lebih banyak peneliti dan tim dari industri untuk memperbanyak penelitian tentang temulawak.

Baca Selengkapnya

Dikenal Sebagai Daun Surga dari Kalimantan, Ini Manfaat Daun Kratom

25 Oktober 2023

Dikenal Sebagai Daun Surga dari Kalimantan, Ini Manfaat Daun Kratom

Sederet manfaat daun kratom untuk kesehatan tubuh

Baca Selengkapnya

Alasan Obat Herbal Tak Disarankan untuk Pasien Jantung

20 Oktober 2023

Alasan Obat Herbal Tak Disarankan untuk Pasien Jantung

Bukan obat herbal, berikut tiga tindakan yang dapat diberikan untuk menangani pasien serangan jantung menurut dokter.

Baca Selengkapnya