Salah satu stan menawarkan produk furnitur dengan cara dicicil melalui Bank BCA pada pameran furnitur di Balai Sidang, Jakarta, Minggu (23/11). TEMPO/Adri Irianto
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo hari ini resmi membuka pameran perbankan Indonesia Banking Expo (IBE) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu, 9 September 2015. Sebelum memasuki podium, Jokowi bertukar pikiran dengan para direksi bank badan usaha milik negara dan swasta.
Presiden pun membocorkan pembicaraannya dengan para direksi tersebut. Jokowi mendapatkan laporan bahwa perbankan saat ini tidak ada masalah.
Jokowi bertanya soal kredit bermasalah (nonperforming loan atau NLP). "Naik-turun sedikit, benar?" tanya Jokowi. "Benar, Pak, senang," ucap Jokowi mengulangi ucapan direksi sebuah bank sebelum peresmian.
Jokowi pun mendapat laporan soal pertumbuhan kredit perbankan yang dalam kondisi baik sebesar 15-16 persen. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga bertanya soal profit perbankan.
Jokowi terlihat semringah mendengar jawaban Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja. “Pak Dirut BCA ini blakblakan ngomong apa adanya. Ini profitnya turun dikit, bener dikit?” tanya Jokowi. “Betul, turun tapi dikit,” ujarnya menirukan Dirut BCA.
Jika masih untung, tutur Jokowi, berarti perusahaan masih berjalan dengan baik. Namun Jokowi menilai biasa kalau profit perusahaan turun sedikit. "Namanya perusahaan, kalau untungnya besar, diam saja. Tapi, kalau untungnya kurang sedikit, pasti bicara banyak," katanya, diiringi tepuk tangan para hadirin.
Presiden mengajak semua pihak terbuka dan tidak perlu menutup-nutupi jika ada kekurangan. Yang paling penting, ucap dia, adalah bagaimana mencari solusi dan jalan keluarnya.
