TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina (Persero) berencana menurunkan harga Pertamax pada awal September mendatang. Namun perseroan masih bungkam soal besaran penurunan harga tersebut.
"Kemungkinan iya (akan turun)," ujar Direktur Utama Pertamina Dwi Sutjipto di kantornya, Jumat, 28 Agustus 2015.
Rencana perubahan harga ini disebabkan oleh turunnya harga minyak dunia. Awal pekan lalu, harga minyak di pasar Amerika Serikat anjlok di bawah US$ 40 per barel. Angka ini menjadi yang terendah dalam enam tahun terakhir.
Namun ternyata hari ini harga minyak Light Sweet di pasar AS naik menjadi US$ 42,56 per barel. Sedangkan harga minyak jenis Brent naik menjadi US$ 47,56 per barel.
Anehnya, Pertamina masih mengantongi kerugian pada bahan bakar minyak jenis Premium. Bahkan Dwi menyebutkan kerugian mencapai Rp 14 triliun atau meningkat sejak Juli lalu sebesar Rp 12 triliun.
Perseroan beralasan pengadaan tersebut berasal dari stok lama yang harganya saat itu lebih tinggi. "Kan tidak bisa, kalaupun bulan ini turun, kita jual lebih rendah," kata Dwi.
Mantan bos PT Semen Indonesia ini mengatakan, dalam perhitungan awal pada Agustus lalu, harga keekonomian Premium masih sekitar Rp 8.000 per liter. Artinya, perusahaan harus menanggung selisih sebesar Rp 700.
Untuk solar bersubsidi, Pertamina menyatakan harga jual dan harga keekonomiannya sudah surplus. Namun dia enggan menyatakan margin yang diterima perusahaan untuk BBM jenis ini.
Hari ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan harga bahan bakar minyak bersubsidi untuk periode 1 September mendatang tetap. Artinya, meski tren harga minyak dunia turun drastis hingga awal pekan lalu, harga BBM bersubsidi tidak berubah.
"Harga jual eceran BBM secara umum tidak naik," ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM I.G.N. Wiratmadja, sebagaimana dikutip dari situs resmi esdm.go.id, Jumat, 28 Agustus 2015.
ROBBY IRFANY
Berita terkait
10 Negara dengan Harga BBM Paling Murah, Indonesia Termasuk?
6 hari lalu
Berikut ini daftar negara dengan harga BBM paling murah di dunia, ada yang hanya dijual Rp467 per liter. Apa Indonesia termasuk?
Baca SelengkapnyaHarga BBM Terdampak Perang Iran - Israel? Ini Kata Pertamina, DPR dan Pengamat
12 hari lalu
Pecahnya konflik Iran - Israel dikhawatirkan berdampak pada harga BBM karena terancam naiknya harga minyak mentah dunia.
Baca SelengkapnyaTerkini Bisnis: Dua Bulan Pertamina Tahan Kenaikan Harga BBM, Terungkap Pertamax Palsu di Empat SPBU Pertamina
30 hari lalu
Nicke Widyawati mengatakan Pertamina tidak hanya mengejar keuntungan. Sudah dua bulan perusahaan menahan kenaikan harga BBM.
Baca SelengkapnyaDua Bulan Tahan Harga BBM, Bos Pertamina: Bukan Cuma Cari Untung
30 hari lalu
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan mengatakan Pertamina menahan harga BBM dengan mempertimbbangkan kondisi daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaPertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek
34 hari lalu
PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.
Baca SelengkapnyaDeretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi
38 hari lalu
Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.
Baca SelengkapnyaBBM dan Listrik Tak Naik Sampai Juni 2024, Ekonom: Sudah Tepat, Banyak Faktor Perlu Dipertimbangkan
53 hari lalu
Harga BBM dan listrik dipastikan tidak naik hingga Juni 2024. Ekonom menyebut langah tepat karena kenaikan minyak dunia baru dua persen.
Baca SelengkapnyaHarga BBM Dipastikan Tak Naik hingga Juni 2024, Ini Pernyataan Jokowi, Airlangga, Erick Thohir, hingga Pertamina
53 hari lalu
Pemerintah memastikan harga BBM bersubsidi ataupun nonsubsidi tak naik hingga Juni 2024. Apa sebabnya dan bagaimana konsekuensinya?
Baca SelengkapnyaPertamina Tahan Harga BBM Nonsubsidi, Pemerintah Bantah Intervensi
58 hari lalu
PT Pertamina (Persero) kembali menahan harga BBM (bahan bakar minyak) nonsubsidi bulan ini. Pemerintah membantah adanya intervensi ke BUMN tersebut.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024
27 Februari 2024
PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.
Baca Selengkapnya