Bikin Terminal Kontainer Macet, Pekerja JICT Minta Maaf  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Selasa, 28 Juli 2015 15:34 WIB

Puluhan truk peti kemas antre di gerbang Jakarta International Container Terminal (JICT), Tanjung Priok, Jakarta, 28 Juli 2015. Kegiatan distribusi barang dan peti kemas dari dan ke Pelabuhan Tanjung Priok lumpuh akibat aksi mogok nasional pekerja JICT. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Serikat Pekerja PT Jakarta International Container Terminal (JICT) meminta maaf lantaran pelayanan terminal bongkar-muat hari ini sempat tidak beroperasi.

Hari ini Serikat Pekerja PT JICT melakukan aksi mogok sebagai bentuk solidaritas atas pemecatan dua karyawan perusahaan itu yang mereka anggap dilakukan sepihak.

"Kini terminal sudah beroperasi kembali. Rekan-rekan sudah kami imbau untuk bekerja," ujar Sekretaris Jenderal Serikat Pekerja JICT Firmansyah di kantor JICT, Selasa, 28 Juli 2015.

Menurut Firmansyah, sebelumnya Serikat Pekerja beberapa kali mengadakan aksi damai. Demonstrasi sebelumnya dilakukan untuk memprotes rencana PT Pelabuhan Indonesia (Persero) II memperpanjang konsesi JICT ke Hutchison Port Holdings yang dianggap merugikan negara.

Sejak dinihari tadi, sedikitnya 3.663 kontainer dari kapal maupun gudang menumpuk di sekitar JICT. Akhirnya, otoritas pelabuhan setempat mengalihkan truk kontainer yang menumpuk tersebut ke lahan parkir di pelabuhan terdekat.

Ada sebanyak 3.663 kontainer yang sedianya dibongkar-muat ke tiga kapal, yakni Norther Figure, Louds Island, dan CSL Panama. Menurut Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok Bay M. Hasani, kapal-kapal tersebut seharusnya menyelesaikan proses bongkar-muat hari ini dan bertolak ke Cina dan Taiwan. "Sekarang aktivitas mereka terhambat," ujar Bay.

Jika diperlukan, kata Bay, otoritas Tanjung Priok bersama JICT bakal memperbanyak alternatif lokasi bongkar-muat, yakni di Terminal Peti Kemas Koja dan Terminal III JICT. Tindakan ini diambil untuk menghindari penumpukan kontainer di satu terminal.

Dari pantauan Tempo, terminal JICT kembali beroperasi pada pukul 12.30 WIB. Truk-truk terlihat sudah lalu-lalang mengangkut kontainer di sekitar pelabuhan.

ROBBY IRFANY

Berita terkait

Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

47 hari lalu

Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

Korea Selatan telah mengirimkan pemberitahuan awal tentang penangguhan izin praktik dokter pada 5 ribu dokter magang yang sedang mogok kerja.

Baca Selengkapnya

Dokter Magang Masih Mogok kerja, Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer

47 hari lalu

Dokter Magang Masih Mogok kerja, Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer

Sebanyak 20 dokter bedah dari militer bersama 138 dokter dari pusat kesehatan masyarakat akan dikerahkan untuk mengatasi mogok kerja dokter magang

Baca Selengkapnya

20.000 Dokter di Korea Selatan Demonstrasi Besar-besaran Hari Ini

55 hari lalu

20.000 Dokter di Korea Selatan Demonstrasi Besar-besaran Hari Ini

Puluhan ribu dokter di Korea Selatan akan berdemonstrasi secara besar-besaran hari ini.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Perintahkan 13 Dokter Peserta Mogok Kembali Bekerja

56 hari lalu

Korea Selatan Perintahkan 13 Dokter Peserta Mogok Kembali Bekerja

Korea Selatan memerintahkan 13 dokter yang mogok kerja untuk kembali berpraktek. Jika tidak, mereka terancam pidana.

Baca Selengkapnya

Kronologi Dokter Korea Selatan Mogok Kerja hingga Sebabkan Rumah Sakit Tolak Pasien

56 hari lalu

Kronologi Dokter Korea Selatan Mogok Kerja hingga Sebabkan Rumah Sakit Tolak Pasien

Pemogokan massal dokter muda di Korea Selatan masih berlanjut meski pemerintah telah mengambil tindakan hukum. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

57 hari lalu

Masih Mogok Kerja, Polisi Korea Selatan Gerebek Kantor Ikatan Dokter

Polisi Korea Selatan menggerebek kantor ikatan dokter karena mogok kerja masih berlangsung.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Adukan Dokter yang Mogok Kerja ke Polisi

58 hari lalu

Korea Selatan Adukan Dokter yang Mogok Kerja ke Polisi

Korea Selatan memberi batas waktu hingga hari ini untuk ribuan dokter yang mogok kerja agar kembali bertugas.

Baca Selengkapnya

Ribuan Dokter Magang Mogok di Seoul, Apa Alasannya dan Membuat Rumah Sakit Kepayahan?

27 Februari 2024

Ribuan Dokter Magang Mogok di Seoul, Apa Alasannya dan Membuat Rumah Sakit Kepayahan?

Ribuan dokter magang lakukan mogok di Seoul, Korea Selatan, apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Pemogokan Dokter, Perawat Korea Selatan akan Dilibatkan dalam Prosedur Medis

27 Februari 2024

Pemogokan Dokter, Perawat Korea Selatan akan Dilibatkan dalam Prosedur Medis

Perawat Korea Selatan telah diberikan perlindungan hukum untuk melakukan beberapa prosedur medis yang biasanya dilakukan oleh dokter

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Beri Waktu sampai Akhir Februari bagi Aksi Mogok Kerja Dokter

27 Februari 2024

Korea Selatan Beri Waktu sampai Akhir Februari bagi Aksi Mogok Kerja Dokter

Pemerintah Korea Selatan memberi tenggat waktu sampai akhir Februari 2024 bagi dokter-dokter muda yang sedang mogok massal untuk kembali kerja.

Baca Selengkapnya