Saham Perdana PP Properti Resmi Tercatat di BEI

Reporter

Selasa, 19 Mei 2015 22:01 WIB

Layar elektronik Indeks Harga Saham Gabungan, Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 16 Januari 2015. ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencatatkan saham perdana PT PP Properti Tbk di papan perdagangan saham pasar modal domestik sebagai emiten keempat di tahun 2015 ini.

"Diharapkan, dengan tercatatnya saham PP Properti dengan kode perdagangan PPRO akan menambah semarak pasar modal Indonesia," ujar Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Ito Warsito di Jakarta, Selasa.

Ia juga mengharapkan bahwa aksi korporasi PP Properti Tbk itu akan diikuti oleh BUMN lainnya untuk mencatatkan sahamnya di bursa. Dengan mencatatkan sahamnya di Bursa maka perseroan akan meraih dana segar untuk digunakan sebagai modal kerja dalam rangka meningkatkan kinerja.

"Saya ingat di 2014 lalu, ketika itu Pak Dahlan Iskan sebagai Menteri BUMN menginstruksikan kepada anak usaha BUMN untuk mempersiapkan IPO. Yang sudah siap menjawab tantangan adalah PP Properti. Setelah sahamnya dimiliki publik, maka konsekuensinya menerapkan tata kelola perusahaan yang baik atau good corporate governance (GCG) secara konsisten dan tentunya dari waktu ke waktu sehingga meningkatkan kinerja perusahaan," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama PP Properti Galih Prahananto mengatakan bahwa perseroan melepas sebanyak 4,91 miliar lembar saham atau setara 34,98 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dengan harga perdana senilai Rp185 per lembar. Dengan demikian perseroan meraih dana segar sebesar Rp908,78 miliar.

Ia mengemukakan bahwa sekitar 75 persen dari dana IPO saham itu akan digunakan untuk melakukan berbagai investasi yang mendukung ekspansi, 15 persen untuk modal kerja, dan sisanya untuk pelunasan sebagian utang perseroan.

"Dukungan dan sambutan yang baik telah diberikan oleh pasar modal Indonesia hingga kami dapat melakukan pencatatan saham di BEI, itu merupakan bukti kepercayaan yang diberikan kepada perseroan. Pencatatan saham ini juga merupakan bukti komitmen PP Properti kepada stakeholders dan rekanan usaha kami," katanya.

Setelah IPO, pemegang saham perseroan antara lain PT PP (Persero) Tbk sebesar 64,96 persen , YKKPP sebesar 0,06 persen, dan publik sebesar 34,98 persen. Saham PPRO dibuka naik Rp55 menjadi Rp240 per lembar saham dari harga perdana Rp185 per lembar saham. Saham PPRO sempat menyentuh level Rp250.


ANTARA

Berita terkait

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

1 jam lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

8 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

14 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

24 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

31 hari lalu

Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.

Baca Selengkapnya

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

45 hari lalu

Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

5 Maret 2024

Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

25 Februari 2024

Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.

Baca Selengkapnya

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.

Baca Selengkapnya

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.

Baca Selengkapnya