Sumsel Jadi Pemasok Utama Sapi ke DKI Jakarta

Reporter

Kamis, 7 Mei 2015 22:00 WIB

Seekor sapi ternak yang ikut dalam Kontes Sapi Ternak tahunan diikat dalam kandang di Klaten, Jawa Tengah, 22 November 2014. (Agoes Rudianto/Agency Anadolu/Getty Images)

TEMPO.CO, Jakarta - Sumatra Selatan berpotensi menyuplai 1.500 ekor sapi per bulan atau 50 ekor setiap hari ke DKI Jakarta melalui pengembangan sekolah peternak rakyat di provinsi itu.

Saat ini telah terdapat tiga sekolah peternak rakyat (SPR) Sumsel yang sudah ditetapkan Presiden Joko Widodo sebagai pilot project untuk Indonesia beberapa waktu lalu.

Direktur Kanaya Corp, perusahaan yang bergerak di bidang peternakan, Ade Gita Pramadianta, mengatakan DKI Jakarta merupakan pasar strategis bagi peternak sapi di Sumsel.

"Selama ini DKI Jakarta mendapat suplai dari Nusa Tenggara Timur (NTT), dengan adanya SPR di Sumsel ini maka Sumsel juga berpotensi menjadi penyuplai kebutuhan DKI Jakarta, apalagi secara jarak lebih dekat," katanya, Kamis (7/5).

Menurut Ade, Ibu Kota membutuhkan sekitar 1.000 ekor sapi per hari atau 160 juta kilogram daging sapi per tahun.

Dia mengemukakan melalui sistem SPR yang digagas Prof Muladno dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan telah diterapkan perusahaannya di tiga kabupaten di Sumsel dapat meningkatkan populasi serta kualitas sapi Sumsel.

"Kami optimistis Sumsel bisa memenuhi kebutuhan sapi di provinsinya sendiri dan bahkan menyuplai provinsi lain melalui SPR," katanya.

SPR merupakan sistem kelembagaan peternak yang kolektif, bertujuan untuk memberikan pembelajaran secara aplikatif, partisipatif, sistematis dan terukur kepada peternak, sehingga diharapkan usaha peternakan mereka bisa berdikari, layak dan berdaya saing.

Adapun tiga SPR yang telah berjalan terletak di Kabupaten Banyuasin, Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Kabupaten Musi Banyuasin.

Saat ini populasi sapi yang dimiliki tiga SPR tersebut sebanyak 6.401 ekor dan diproyeksi meningkat sebesar 116% per tahun dan bisa mencapai 43.628 ekor pada 2019 mendatang.

"Populasinya bisa meningkat drastis karena tidak ada lagi pemotongan betina produktif, seluruh betina dimaksimalkan usianya dan didukung dengan penerapan metode pemeliharaan yang benar di SPR," jelasnya.

Oleh karena itu untuk menembus pasar provinsi tetangga, pihaknya pun berencana membangun lagi SPR di delapan kabupaten/kota yang meliputi a.l Banyuasin, Muba, Kota Lahat, Muara Enim dan Kota Palembang.

“Kemudian kami berencana membuat MoU antara Pemprov DKI Jakarta, Sumsel dan peternak SPR untuk pemenuhan sapi ke Jakarta pada tahun depan,” katanya.

Ade mengatakan Sumsel sebetulnya dapat swasembada sapi melalui SPR—SPR tersebut karena sistem itu dapat mengatasi masalah peternakan sapi di provinsi itu.

Dia memaparkan selain maraknya pemotongan sapi betina produktif, masalah lainnya menyangkut metode budidaya yang masih tradisional dan dominannya peran blantik (pengepul sapi) terhadap pembentukan harga.


BISNIS.COM

Berita terkait

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

9 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Tangan Bionik dari Undip Dipakai Prajurit TNI, Prakiraan Cuaca, Laporan Bebas Sangkar

24 Februari 2024

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Tangan Bionik dari Undip Dipakai Prajurit TNI, Prakiraan Cuaca, Laporan Bebas Sangkar

Topik tentang tangan bionik buatan peneliti dari Universitas Diponegoro dipakai prajurit TNI menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Eksklusif, Laporan Benchmark Bebas Sangkar Asia: Selandia Baru dan Israel di Daftar Atas, Indonesia Urutan 7

23 Februari 2024

Eksklusif, Laporan Benchmark Bebas Sangkar Asia: Selandia Baru dan Israel di Daftar Atas, Indonesia Urutan 7

Laporan Benchmark Bebas Sangkar Asia memberikan gambaran penting tentang progres yang ada saat ini, yang menunjukkan skor rata-rata yang rendah.

Baca Selengkapnya

Harvick Qolbi Mendorong Sorong Jadi Lumbung Ternak

29 Desember 2023

Harvick Qolbi Mendorong Sorong Jadi Lumbung Ternak

Wakil Menteri Pertanian dorong pengembangan peternakan sapi potong di Sorong, Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

1 Desember 2023

Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

Perbedaan daging sapi Australia dan lokal disebabkan oleh genetik, pakan, hingga kawasan peternakan.

Baca Selengkapnya

Emisi CO2 Sistem Pangan Peternakan Jadi Sorotan COP28 di Dubai

29 November 2023

Emisi CO2 Sistem Pangan Peternakan Jadi Sorotan COP28 di Dubai

Negara-negara didesak untuk mengekang industri peternakan untuk mencapai tujuan iklim.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Populasi Ternak: Mentan Amran Dorong Produktivitas Semen Beku

23 November 2023

Tingkatkan Populasi Ternak: Mentan Amran Dorong Produktivitas Semen Beku

Kunjungan Mentan Andi Amran Sulaiman ke BBIB Singosari, guna mendorong peningkatan produktivitas semen beku ternak sehingga populasi ternak Indonesia dan susu.

Baca Selengkapnya

PT Berdikari Buka Lowongan Kerja untuk Jurusan Peternakan dan Kedokteran Hewan, Simak Persyaratannya

5 November 2023

PT Berdikari Buka Lowongan Kerja untuk Jurusan Peternakan dan Kedokteran Hewan, Simak Persyaratannya

Salah satu perusahaan BUMN, PT Berdikari (Persero) sedang membuka lowongan kerja untuk posisi Farm Officer.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Sebut Tren Pencapaian Ditjen Peternakan 1 Tahun Terakhir Cukup Baik: Tapi Masih Banyak PR

22 September 2023

Syahrul Yasin Limpo Sebut Tren Pencapaian Ditjen Peternakan 1 Tahun Terakhir Cukup Baik: Tapi Masih Banyak PR

Syahrul Yasin Limpo menyebut Kementan memiliki banyak program unggul serta layanan kredit usaha rakyat yang bisa diakses para peternak.

Baca Selengkapnya

Kota Tujuan Liburan Musim Gugur di Amerika Serikat Tutup karena Perilaku Turis yang Tak Sopan

21 September 2023

Kota Tujuan Liburan Musim Gugur di Amerika Serikat Tutup karena Perilaku Turis yang Tak Sopan

Penutupan kota ini sebagai respons terhadap perilaku influencer yang tidak sopan saat membuat konten musim gugur.

Baca Selengkapnya