Rumah Sakit Siloam Karawaci. Dok. TEMPO/Jacky Rahmansyah
TEMPO.CO, Jakarta - PT Lippo Karawaci Tbk mencatatkan laba bersih sebesar Rp 2,55 triliun pada 2014 atau naik 107 persen dibanding laba tahun lalu Rp 1,23 triliun. Adapun pendapatan perusahaan properti milik Lippo Group ini tercatat naik 75 persen dari Rp 6,66 triliun pada 2013 menjadi Rp 11,66 triliun pada 2014.
Presiden Direktur Lippo Karawaci Ketut Budi Wijaya mengatakan salah satu pendorong naiknya pendapatan perusahaannya adalah penjualan Mal Kemang ke perusahaan afiliasinya, Lippo Mall Indonesia Retail Trust, senilai Rp 3,37 triliun. Dari penjualan ini, Divisi Urban Development menyumbangkan pendapatan Rp 5,65 triliun.
Naiknya pendapatan perusahaan berkode saham LPKR ini juga didorong oleh pertumbuhan Divisi Healthcare yang naik 33 persen. Pada 2014, divisi ini menyumbang pendapatan Rp 3,34 triliun.
"Divisi Healthcare LPKR sudah berada di jalur yang tepat. Tahun ini, kami akan membuka enam rumah sakit dan empat Siloam Express lagi," kata Ketut Budi Wijaya di Jakarta, Jumat, 27 Maret 2015.
Sepanjang 2014, Siloam telah menambah empat rumah sakit. Dengan demikian, hingga akhir 2014 Siloam telah mengoperasikan 20 rumah sakit.
Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun
31 Oktober 2023
Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat laba sebesar Rp 4,2 triliun atau tumbuh 31,04 persen, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).
Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit
13 Oktober 2023
Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit
Bukalapak mencatat pendapatan senilai Rp 1,175 triliun pada kuartal kedua 2023, atau meningkat 30 persen dibandingkan periode yang sama 2022 senilai Rp 903 miliar.
Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M
29 Mei 2023
Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M
PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) akan membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya dengan total Rp 175,03 miliar. Dividen tersebut berasal dari laba bersih perseroan 2022 yang telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST pada 3 Mei 2023 lalu.