TEMPO.CO, Makassar - Perum Perumnas Wilayah 7 Sulawesi, Maluku, dan Papua merencanakan pembangunan rumah susun sederhana milik (rusunami) di eks lahan Terminal Toddopuli, Makassar. Pembangunan proyek tersebut direncanakan mulai Juli tahun ini.
"Tower rusunami ini terkait program seribu tower pemerintah Jokowi-JK," kata Hanny Joardin, Manajer Pemasaran Perum Perumnas Wilayah 7 Sulawesi, Maluku, dan Papua saat ditemui di kantor Perum Perumnas Wilayah 7, Makassar, Selasa, 24 Maret 2013.
Hanny mengatakan rusunami yang akan dibangun di atas lahan 7 ribu hektare tersebut terdiri atas dua tower dengan 21 lantai. "Masing-masing tower punya 400-an unit hunian rusunami," kata Hanny.
Menurut Hanny, Perum Perumnas telah menyiapkan anggaran proyek rusunami tersebut. "Anggarannya Rp 1 triliun lebih," kata Hanny.
Hanny mengatakan rusunami ini membidik segmen masyarakat berpenghasilan rendah. "Terutama yang belum punya rumah," kata Hanny. Rusunami tersebut, kata Hanny, terdiri atas tiga tipe, yaitu tipe 27, 36 dan 45. "Harga terendah mulai Rp 100-an juta hingga tertinggi Rp 295 juta," kata Hanny.
Perumnas Wilayah 7 menargetkan pembangunan hunian subsidi tahun ini sebanayak 3425 unit. Adapun realisasi pembangunan hunian periode tahun lalu sebanyak 1.811 unit.
Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal mendukung rencana Perum Perumnas Wilayah 7 yang akan membangun dua tower rusunami di Makassar.
"Memang hingga saat ini Makassar belum punya rusunami. Yang ada hanya rusunawa," kata Syamsu.
Ical, sapaan akrab Syamsu Rizal, mengatakan masyarakat Makassar, khususnya berpenghasilan rendah di bawah Rp 4 juta per bulan, membutuhkan hunian sederhana dengan harga terjangkau. "Diharapkan rusunami ini akan membantu penyediaan hunian masyarakat berpenghasilan rendah," kata Ical.
INDRA OY
Berita terkait
Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen
15 jam lalu
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.
Baca SelengkapnyaKetua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development
1 hari lalu
Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.
Baca SelengkapnyaIMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar
2 hari lalu
Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam daftar survei Smart City Index 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri
13 hari lalu
Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan Ketua Kampung Bayam Furqon Sebagai Tersangka
18 hari lalu
Jakpro melaporkan Ketua Kelompok Tani Kampung Bayam Furqon dengan tuduhan pencurian, perusakan, dan penempatan rumah susun tanpa izin.
Baca SelengkapnyaPenerbangan Internasional di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar Meningkat 8,29 Persen
23 hari lalu
Aktivitas penerbangan internasional yang datang, berangkat, dan transit di Bandara Sultan Hasanuddin Airport Makassar pada Februari 2024 meningkat.
Baca SelengkapnyaPetugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran
25 hari lalu
Petugas damkar disebut dihalang-halangi oleh petugas satpam, karena alasannya kebakaran di pabrik PT Charoen Pokphand sudah aman terkendali.
Baca SelengkapnyaDivonis 10 Tahun Penjara Karena Gratifikasi Rp 58,9 Miliar, Andhi Pramono Dinilai Tak Mendukung Pemberantasan Korupsi
25 hari lalu
Eks Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono divonis 10 tahun penjara atas dakwaan menerima gratifikasi sebesar Rp 58,9 miliar.
Baca SelengkapnyaKebakaran Pabrik Charoen Pokphand di Makassar, 1 Pekerja Tewas Belasan Lainnya Luka-luka
25 hari lalu
Kebakaran pabrik pakan ternak PT Charoen Pokphand di Makassar diawali suara ledakan yang memicu percikan api.
Baca SelengkapnyaKasus TPPU Andhi Pramono, KPK Sita Lahan di Kabupaten Banyuasin
26 hari lalu
KPK kembali menemukan dan menyita aset tanah seluas 2.597 meter persegi terkait Andhi Pramono di Banyuasin, Sumatera Selatan.
Baca Selengkapnya