Menyasar Mobil Murah, General Motors Kalah Saing

Reporter

Selasa, 3 Maret 2015 04:23 WIB

PT General Motors Indonesia

TEMPO.CO , Jakarta: Rencana General Motors yang akan menyasar pasar mobil murah dinilai tidak tepat. Pengamat Otomotif Dasep Ahmadi mengatakan, General Motors salah mengambil strategi bersaing di Indonesia. Seharusnya, pabrikan asal Amerika tersebut tak mengambil pasar mobil murah.

Menurut Dasep, pasar mobil murah di Indonesia sudah terlanjur dikuasai produsen asal Jepang. "Mereka sudah telat," kata Dasep, saat dihubungi Tempo, Senin, 2 Maret 2015. Sebagai salah satu produsen di tingkat global, GM harusnya menyasar mobil high class layaknya pabrikan asal Amerika dan Eropa lainnya.

Saat ini, kata Dasep, kisaran harga mobil produksi GM di bawah Rp 500 juta per unit. Selain sudah kalah bersaing, margin keuntungan yang didapatkan dengan mengambil segmen mobil murah juga kecil.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil menganggap langkah General Motors menutup pabriknya di Bekasi adalah hal yang wajar. Menurut dia, persaingan otomotif di Indonesia sangat ketat. ‎"Mungkin mereka kalah dengan produk Jepang dan Korea," kata Sofyan, usai melakukan rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 27 Februari 2015.

General Motors mulai beroperasi di Indonesia sejak 1995. Produsen mobil Chevrolet Spin ini sempat berhenti beroperasi pada 2005 dan kembali beroperasi pada Mei 2013. Rencananya mereka akan berhenti beroperasi pada Juni mendatang. Perusahaan ini akan berubah menjadi perusahaan distribusi.

Tak hanya itu, sebab lain dari kegagalan GM bersaing di Indonesia adalah kondisi keuangan pabrikan pusatnya di Amerika. Bahkan karena adanya masalah keuangan, pemerintah Amerika mengucurkan bantuan US$ 20 miliar.

Menurut Dasep, kualitas mobil keluaran General Motors tidaklah buruk. Chevrolet Spin misalnya, kata Dasep, banyak konsumen yang mengaku puas dengan mobil tersebut.

Perubahan GM dari produsen menjadi distributor juga dianggap tak menjamin kinerjanya akan membaik. “Syarat utamanya, GM harus mengubah sasaran pasarnya menjadi high class.”

FAIZ NASHRILLAH

Berita terkait

14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable

42 hari lalu

14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable

Mobil-mobil otonom masih terus diwarnai kasus tabrakan di jalan sehingga pabrik otomotif melipatgandakan sistem-sistem yang partially otomated.

Baca Selengkapnya

Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

50 hari lalu

Teten Dorong Industri Otomotif Bermitra dengan UMKM Komponen, Sambut Pengembangan EV

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mendorong UMKM diberi andil lebih besar dalam industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

58 hari lalu

Kemenkomarves Bicara Industri Otomotif ASEAN, Indonesia Unggul di Mobil Penumpang

Sebanyak 54 persen kendaraan yang diekspor merupakan mobil tujuh kursi. Karena itu Indonesia berpotensi menjadi hub industri otomotif ASEAN.

Baca Selengkapnya

Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

23 Februari 2024

Ganjar di IIMS 2024: yang Beli Mobil Banyak, Tapi yang Antre Beras Juga Banyak

Ganjar mengatakan bahwa pembeli mobil saat ini cukup banyak, namun masyarakat yang mengantre beras juga disebut banyak.

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS

31 Januari 2024

Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS

Honda mengumumkan kerja samanya dengan General Motors dalam memproduksi unit daya berbahan bakar hidrogen di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

General Motors akan Hilangkan Apple CarPlay dan Android Auto dari Mobilnya

15 Desember 2023

General Motors akan Hilangkan Apple CarPlay dan Android Auto dari Mobilnya

Penghapusan dua sistem konektivitas di mobil General Motors ini diklaim untuk alasan keselamatan pengemudi.

Baca Selengkapnya

General Motors Jadi Pemasok Mesin Balap Formula 1 Mulai 2028

15 November 2023

General Motors Jadi Pemasok Mesin Balap Formula 1 Mulai 2028

General Motors akan menjadi pemasok bagi tim Andretti jika permohonan tim asal Amerika Serikat itu disetujui Manajemen Formula 1.

Baca Selengkapnya

Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

17 Oktober 2023

Chery Siap Luncurkan Mobil Listrik di Indonesia

Chery menilai Indonesia sebagai pasar potensial di masa mendatang, termasuk untuk mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Profil Akio Morita Pendiri Sony Corporation, Kisah Sukses Anak Pengusaha Sake

3 Oktober 2023

Profil Akio Morita Pendiri Sony Corporation, Kisah Sukses Anak Pengusaha Sake

Akio Morita pendiri Sony Corporation anak seorang pengusaha sake, yang sukses sebagai pengusaha produsen barang elektronik. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya