2014, Pengadaan Beras Bulog Capai 85 Persen  

Reporter

Rabu, 7 Januari 2015 15:17 WIB

Bulog

TEMPO.CO, Jakarta - Realisasi penyerapan beras produksi petani oleh Perum Bulog sepanjang 2014 hanya mencapai 85 persen atau 2,5 juta ton dari target 3 juta ton. Menurut Pelaksana Tugas Sekretaris Perusahaan Bulog Rizky Puspitasari, selain untuk program beras bagi rumah tangga miskin (raskin), pengadaan ini dilakukan untuk golongan anggaran, cadangan beras pemerintah, dan penyangga ketahanan pangan nasional.

"Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat serta menjadi instrumen kestabilan harga," ujarnya melalui keterangan tertulis, Rabu, 7 Januari 2015.

Pernyataan ini menjadi koreksi Bulog atas pemberitaan Tempo.co, Senin, 29 Desember 2014. Dalam berita berjudul "Target Penyaluran Raskin 2014 Meleset" tertulis Direktur Utama Bulog Budi Purwanto menuturkan serapan beras untuk tahun ini gagal mencapai target. Menurut Rizky, seharusnya angka tersebut merupakan target penyerapan beras dari petani.

Rizky juga mengatakan penyaluran raskin untuk alokasi November-Desember 2014 dipercepat pada Februari dan Maret. Pernyataan ini mengoreksi isi berita Tempo.co yang menyebutkan tidak adanya penyaluran raskin disebabkan oleh Bulog dimintA menjaga stok akhir sebesar dua juta ton. Stok ini berfungsi sebagai alat stabilisasi harga untuk mengurangi kemungkinan inflasi pada akhir tahun.

Hingga 24 Desember 2014, stok beras Bulog mencapai 1,79 juta ton. Jumlah tersebut termasuk cadangan beras pemerintah sebesar 251 ribu ton. Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan Winarno Tohir membenarkan bahwa Bulog kesulitan menyerap gabah dan beras petani karena harga pasar yang lebih tinggi dibanding harga pembelian pemerintah (HPP).

"Supaya Bulog mendapatkan jaminan gabah dan beras, harus bekerja sama dengan kelompok tani untuk melaksanakan on farm yang akan dibeli oleh Bulog," ujarnya.

TIM TEMPO


Berita Terpopuler
Isap Tiga Jenis Narkoba, Fariz RM Ditangkap Polisi
Vonis Tommy Soeharto Jadi Novum Terpidana Mati
Moeldoko Ngiler Lihat USS Sampson dan Sea Hawk







Berita terkait

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

3 hari lalu

Harga Gabah Anjlok, Kemendag: Gara-gara Panen Raya

Harga gabah anjlok menjadi Rp 4.500 per kilogram. Kemendag sebut gara-gara panen raya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

4 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

4 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

4 hari lalu

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah, Jika Diminta

Bulog mengaku siap jika diminta pemerintah menjadi off-taker gabah dari kerjasama pertanian Indonesia dan Cina

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

5 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Bulog Cirebon Mulai Serap Gabah Petani, Panen Raya sampai Mei

8 hari lalu

Bulog Cirebon Mulai Serap Gabah Petani, Panen Raya sampai Mei

Bulog cabang Cirebon mulai menyerap gabah hasil panenan petani. Panen diperkirakan semakin banyak pada akhir April hingga Mei.

Baca Selengkapnya

Pergantian Kepala Bulog Disinggung di MK, Budi Waseso Bilang Tak Ada Masalah

22 hari lalu

Pergantian Kepala Bulog Disinggung di MK, Budi Waseso Bilang Tak Ada Masalah

Hakim konstitusi Arief Hidayat mempertanyakan alasan Buwas diganti Wakil Menteri Perdagangan 2011-2014 Bayu Krisnamurthi di tengah masa kritis.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

23 hari lalu

Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

Presiden Joko Widodo alias Jokowi ikut menyalurkan bantuan pangan atau bansos beras di Jambi hari ini. Jokowi mengklaim bantuan ini menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, utamanya inflasi beras.

Baca Selengkapnya

PT Suri Nusantara Sebut Tahun Ini Tidak Dapat Izin Impor Daging Kerbau

24 hari lalu

PT Suri Nusantara Sebut Tahun Ini Tidak Dapat Izin Impor Daging Kerbau

Tidak disebutkan detail kapan izin impor daging kerbau diberikan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Bos PT Timah Beberkan Alasan Produksi Jeblok, Respons Sri Mulyani Dipanggil MK ke Sidang Pilpres

25 hari lalu

Terpopuler: Bos PT Timah Beberkan Alasan Produksi Jeblok, Respons Sri Mulyani Dipanggil MK ke Sidang Pilpres

Berita terpopuler bisnis pada Selasa kemarin dimulai dari penjelasan Dirut PT Timah soal jebloknya pendapatan negara dari sektor timah pada 2023.

Baca Selengkapnya