Pekerja melintasi depan spanduk bergambar Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dengan latar kapal yang ditenggelamkan di Gedung Kementerian Kelauatan dan Perikanan, Jakarta, 10 Desember 2014. TEMPO/Frannoto
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan dirinya addicted atau kecanduan dengan air laut. "Kalau enggak menyentuh air laut seperti enggak hidup," kata Susi dalam seminar "Jaya Giri Jaya Bahari" di Bentara Budaya, Rabu, 17 Desember 2014.
Saat berada di laut, kata Susi, dia merasa menjadi diri sendiri. "Laut memberikan saya perasaan fit. Blue and strong," ujar Susi. (Baca: Bocah Pramuka Ini Tanya Menteri Susi Soal Ikan.)
Susi mengatakan kecintaannya akan laut sudah dimulai sejak duduk di sekolah dasar. Susi bercerita, dirinya suka naik perahu sehabis pulang sekolah. Selain itu, semasa kecil, Susi banyak bergaul dengan anak nelayan dan hidup di lingkungan bahari.
Menurut Susi, 99 persen rekannya adalah anak nelayan. "Bersama mereka, saya suka iseng naik perahu, sorenya sudah pulang lagi karena dicariin sama bapak," cerita Susi. (Baca: Daftar Gebrakan Susi Sebulan Jadi Menteri Kelautan.)
Susi mengatakan seharusnya seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat bisa menjaga kedaulatan laut dari serbuan pencuri ikan. Masyarakat juga wajib menjaga kelestarian sumber daya laut. Sebab, kata Susi, sumber daya laut merupakan harta karun yang dapat berlanjut pemanfaatannya. "Yang sudah saya lakukan kalau tidak mendapatkan dukungan dari semua pihak akan sia-sia saja," kata Susi.
