Budi Daya Ayam Jamu, Bagaimana Caranya?

Reporter

Kamis, 9 Oktober 2014 15:37 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Metro - Warga Metro, Lampung, ramai-ramai mengembangbiakkan ayam jamu, ayam potong yang diberi pakan khusus. Model beternak ini diklaim sehat karena kandungan lemak dalam dagingnya rendah dan tidak terpapar residu bahan kimia. (Baca: Perkenalkan, Ayam Jamu Asli Lampung )

Cara budidaya ayam jamu ternyata tidak sulit. Menurut ketua kelompok peternak Berkat Usaha Bersama, Yulius Wahyu Hidayanto, pemeliharaan ayam jamu mirip dengan ayam biasa. Perbedaan terletak pada jenis pakan dan minuman. "Kami memberikan jamu-jamuan, satu hari tiga kali," katanya dalam sosialisasi pengelolaan ayam probiotik. (Baca: Budidaya Ayam Jamu Bisa Untung 50 Persen)

Jamu-jamuan diberikan dalam bentuk minuman dan makanan padat. Yulianus mencontohkan, beras atau bekatul dicampur dengan sekam, waring, atau lempuyang. Ayam ini juga diberi minuman berenergi berupa air dicampur dengan perasan lempuyang dan sambiloto. Menjelang 35 hari, minuman ayam ditambah dengan susu. "Selama enam tahun kami menjalankan usaha ini, tidak ada ayam yang keracunan dengan pakan ini," ujarnya.

Yulianus mengatakan volume jamu yang diberikan, terutama untuk minuman, bergantung pada umur ayam. Semakin besar ayam, pakan dan minuman jamunya semakin banyak. Masa pemeliharaan ayam hingga siap potong mencapai 35 hari. Bibit ayam didapatkan dari tempat peternakan broiler. "Tapi pilih yang sudah melalui proses rekayasa genetika." (Baca juga: Kopi Berisi Doa ala Pondok Pesantren)

Ihwal kandang, para peternak ayam jamu memilih sistem postal atau ruangan tertutup beralas tanah dengan lapisan merang atau bahan lain yang bisa menyerap air. Yulianus mengatakan peternak tidak diperbolehkan menggunakan sistem panggung agar kotoran ayam tak menjadi santapan lalat dan membuat area peternakan tercemar. Dengan sistem postal, kandang terbebas dari bau kotoran bahkan hingga radius kurang dari 5 meter.

Peternakan ayam jamu saat ini terpusat di Kota Metro, Lampung, tepatnya di Desa Yosomulyo. Para peternak di sana kebanyakan buruh lepas, preman, dan pengangguran yang akhirnya dipandu untuk mempelajari pemeliharaan ayam jamu. "Semua dilakukan swadaya, tanpa bantuan pemerintah," kata Yulius.

YOLANDA RYAN ARMINDYA

Berita Terpopuler
Koalisi Prabowo Siap Ajukan Veto untuk 100 Posisi
Tiga Taktik Koalisi Prabowo Rebut Pimpinan MPR
Pacar Mayang Ternyata Juga Pekerja Seks











Berita terkait

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

4 hari lalu

Novel Baswedan Sebut Jika Polda Metro Jaya Tahan Firli Bahuri Bisa jadi Pintu Masuk Kasus Lainnya

Novel Baswedan menjelaskan, jika Firli Bahuri ditahan, ini akan menjadi pintu masuk bagi siapa pun yang mengetahui kasus pemerasan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

5 hari lalu

Kesaksian Permintaan Uang dari Syahrul Yasin Limpo Saat Jadi Mentan, untuk Perawatan Kecantikan Anak hingga Kado

Sejumlah pejabat Kementerian Pertanian dihadirkan sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan pemerasan dan gratifikasi oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

6 hari lalu

Dewas KPK Masih Proses Dugaan Pelanggaran Etika oleh Dua Pimpinan Komisi Antikorupsi

Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi masih memeriksa dugaan pelanggaran etika oleh dua pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

6 hari lalu

Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Jelaskan Poin Keberatan terhadap Kesaksian Eks Ajudan Panji Harjanto

Kuasa hukum bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Djamaludin Koedoeboen, menuturkan poin keberatan terhadap kesaksian eks ajudan Panji Harjanto.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

6 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo Ungkap Beberapa Rahasia, Termasuk Permintaan Firli Bahuri Rp 50 Miliar

Beberapa rahasia terungkap saat sidang Syahrul Yasin Limpo, termasuk adanya permintaan Rp 50 miliar dari Ketua KPK saat itu Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

9 hari lalu

Pasangan Lansia di Selandia Baru Tewas Diseruduk Domba

Pasangan suami istri lanjut usia di Selandia Baru tewas setelah diseruduk domba jantan di sebuah peternakan. Oleh polisi, domba itu ditembak mati.

Baca Selengkapnya

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

10 hari lalu

Eks Ajudan Syahrul Yasin Limpo Ungkap Ada Permintaan Uang Rp 50 Miliar dari Firli Bahuri

Eks ajudan Syahrul Yasin Limpo mengetahui adanya permintaan uang sebesar Rp 50 miliar dari mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Baca Selengkapnya

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

27 hari lalu

Usut TPPU Syahrul Yasin Limpo, KPK Panggil Kepala Biro Umum Setjen Kementan

KPK memanggil Kabiro Umum Setjen Kementan sebagai saksi dalam penyidikan TPPU Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

30 hari lalu

Usai Eksepsinya Ditolak Hakim, Syahrul Yasin Limpo: Saya akan Bertanggung Jawab

Hakim PN Tindak Pidana Korupsi menolak eksepsi bekas Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), dalam perkara dugaan gratifikasi

Baca Selengkapnya

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

31 hari lalu

KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.

Baca Selengkapnya