TNI AL Klaim Perayaan HUT Tidak Ganggu Kapal Kargo

Reporter

Jumat, 26 September 2014 06:32 WIB

Dua pesawat pengintai jenis Nomad dari Skuadron Udara 800 Wing Udara-1 Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal) saat melakukan terbang formasi melintas diatas Jembatan Suramadu, Surabaya, Jumat (24/2). Terbang formasi ini rangkaian acara serah terima jabatan Komandan Puspenerbal dari Laksma TNI Halomoan Sipahutar kepada Laksma TNI Sugianto. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO , Jakarta -- Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut Laksamana Pertama Manahan Simorangkir mengatakan perayaan Hari Ulang Tahun TNI ke 69 di perairan Surabaya tidak akan mengganggu aktivitas ekonomi di Pelabuhan Tanjung Perak. Alasannya, perairan yang digunakan TNI bukan wilayah laut yang dilintasi kapal-kapal dagang. "Kami menggunakan jalur penyeberangan (pulau Jawa-Madura). Berbeda dengan kapal kargo," katanya saat dihubungi Tempo, Kamis, 25 September 2014.

Pelayaran yang terganggu, menurut Manahan, adalah kapal penyeberangan atau kapal ferry di Selat Madura. Penutupan jalur penyeberangan akan berlangsung dua sampai tiga jam. Manahan menghimbau saat jalur penyebaran ditutup, sebaiknya kendaraan yang akan melintasi Selat Madura memanfaatkan Jembatan Suramadu. "Kalau ada yang darurat," ujarnya. (Baca: HUT TNI, Pelabuhan Tanjung Perak Tidak Ditutup)

Manahan mengklaim Angkatan Laut berkoordinasi dengan komunitas pelayaran di Tanjung Perak jauh-jauh hari sebelumnya. Ia menilai perayaan HUT TNI bukan peristiwa dadakan bagi komunitas pelayaran. Sebab penutupan jalur pelayaran di perairan Surabaya bukan sekali dilakukan TNI AL. "Selama ini tidak ada masalah," katanya.

Jalur pelayaran Surabaya-Madura terpaksa ditutup untuk memberikan jalan bagi 35 unit kapal perang TNI AL melintas di Markas Armada Timur, Surabaya. Kegiatan tersebut bagian dari rangkaian perayaan HUT TNI ke 69 di Surabaya. Selain kapal perang, TNI akan menampilkan lebih dari 100 pesawat untuk melintas di langit Markas Armada Timur TNI AL.

Ketua DPC Surabaya Indonesian National Shipowners Association (INSA) Stenvens H. Lesawengen mengatakan perayaan HUT TNI berpotensi mengganggu aktivitas pengiriman dan distribusi barang. Kerugian industri pelayaran ditaksir mencapai Rp 1-2 miliar per hari.

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudera Hindia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Jasa Pelayaran

27 hari lalu

Gelombang Tinggi 4 Meter di Samudera Hindia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Jasa Pelayaran

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi, terutama di Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya

Dampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan

34 hari lalu

Dampak Runtuhnya Jembatan di Baltimore, Perjalanan Kapal Pesiar Ditangguhkan

Ada beberapa jalur pelayaran utama yang melewati Baltimore, diperkirakan lusinan kapal melewati jembatan itu

Baca Selengkapnya

Diduga Tersambar Petir Corong Asap Kapal Pesiar Terbakar

36 hari lalu

Diduga Tersambar Petir Corong Asap Kapal Pesiar Terbakar

Imbas dari terbakarnya corong pembuangan kapal pesiar Carnival Freedom dua pelayaran berikutnya dibatalkan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Sediakan 47 Ribu Kuota Mudik Gratis Kapal Laut, Ada 47 Rute

47 hari lalu

Kemenhub Sediakan 47 Ribu Kuota Mudik Gratis Kapal Laut, Ada 47 Rute

Kemenhubmenyediakan 47.194 tiket untuk mudik gratis menggunakan kapal laut. Penumpang diminta menghubungi operator kapal.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini Gelombang 2,5 Meter di Sulawesi dan Maluku, BMKG: Perhatikan Risiko Pelayaran

20 Februari 2024

Peringatan Dini Gelombang 2,5 Meter di Sulawesi dan Maluku, BMKG: Perhatikan Risiko Pelayaran

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang laut maksimal 2,5 meter di perairan Indonesia Tengah. Patut jadi perhatian pelaut.

Baca Selengkapnya

Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter, Mayoritas di Perairan Sulawesi

15 Februari 2024

Waspada Gelombang Tinggi 4 Meter, Mayoritas di Perairan Sulawesi

Peringatan dini gelombang tinggi, maksimal hingga 4 meter, ditujukan BMKG untuk masyarakat pesisir dan pelaut.

Baca Selengkapnya

BMKG: Waspada Gelombang Setinggi 4 Meter di Perairan Natuna dan Sulawesi

14 Februari 2024

BMKG: Waspada Gelombang Setinggi 4 Meter di Perairan Natuna dan Sulawesi

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi, maksimal hingga 4 meter, pada 14-15 Februari 2024 bagi pelayaran dan masyarakat pesisir.

Baca Selengkapnya

Libur Imlek, Menhub Pastikan Arus Penumpang Pelayaran di Tanjung Pinang Berjalan Lancar

10 Februari 2024

Libur Imlek, Menhub Pastikan Arus Penumpang Pelayaran di Tanjung Pinang Berjalan Lancar

Menhub Budi Karya Sumadi memastikan arus penumpang pelayaran dari dan menuju Tanjung Pinang, Kepulauan Riau berjalan lancar terutama pada masa libur Tahun Baru Imlek 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG: Potensi Gelombang Laut Tinggi Maksimal 4 Meter, Kapal Nelayan Hingga Kargo Harus Waspada

4 Februari 2024

BMKG: Potensi Gelombang Laut Tinggi Maksimal 4 Meter, Kapal Nelayan Hingga Kargo Harus Waspada

BMKG memperkirakan gelombang laut meninggi di sejumlah daerah sejak hari ini hingga 5 Februari 2024 besok. Peringatan dini untuk pelayaran.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Kapal Pesiar Icon of The Seas yang Terbesar Di Dunia

27 Januari 2024

5 Fakta Kapal Pesiar Icon of The Seas yang Terbesar Di Dunia

Kapal pesiar Icon of The Seas Royal Caribbean mulai berlayar pada Sabtu, 27 Januari 2024

Baca Selengkapnya