Petugas mengatur lalu lintas saat peresmian dan uji coba Tol Jakarta Outer Ring Road West 2 (JORR W2) di Meruya, Jakarta Barat, Jumat (27/12). Tol akan digunakan dari arah Ciledug menuju Bandara Soekarno Hatta serta mengurangi kepadatan kendaraan di tol dalam kota. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
TEMPO.CO , Jakarta: Seiring dengan beroperasinya Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) West 2 secara penuh pada Selasa, 22 Juli 2014, PT Jasa Marga akan menutup akses pintu keluar Bintaro Viaduct dan Veteran mulai 20 Juli 2014 pukul 00.00 WIB. Namun, setelah berkonsultasi kembali dengan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), akhirnya akses keluar Veteran tetap dibuka, ataubatal ditutup.
"Pembatalan penutupan ini juga setelah mempertimbangkan aspirasi masyarakat," kata Sekretaris Perusahaan PT Jasa Marga David Wijayanto kepada Tempo, Jumat 18 Juli 2014. (Berita sebelumnya; Gerbang Tol Bintaro dan Veteran Akan Ditutup )
David menerangkan, penututupan dua akses keluar tol itu sebenarnya dilakukan agar masyarakat tidak membayar terlalu mahal, memanfaatkan JORR dengan jarak sangat pendek (800 meter) harus membayar sama yaitu Rp 8. 500. "Sistem operasi JORR adalah terbuka dengan tarif merata, jauh dekat sama. Semula dengan beroperasinya JORR keseluruhan ini." (Baca: Tol JORR W2 Dioperasikan Mulai 22 Juli)
Dia mengatakan sistem operasi jaringan tol JORR dan radialnya (Pondok Aren-Ulujami) sudah terintegrasi. Jika pengemudi dari arah Serpong akan menggunakan JORR akan bertransaksi di Gerbang Tol Pondok Ranji dengan membayar tarif Serpong- Pondok Aren Rp 5.000, Pondok Aren- Ulujami Rp 2.500 dan JORR Rp 8.500, sehingga totalnya Rp. 16.000. (Baca: Tol JORR W2 Mengurangi 30 Persen Kemacetan )
Sebelumnya, David telah menjelaskan bahwa akses keluar Bintaro Viaduct yang ada sekarang itu sifatnya sementara dan direncanakan ditutup setelah JORR selesai keseluruhan. "Dengan beroperasinya JORR W2 utara atau Kebon Jeruk-Ulujami, maka akses keluar Bintaro Viaduct ini ditutup," katanya. "Pengguna jalan,kata dia, yang mau ke Bintaro biasanya menggunakan akses ini disarankan keluar gerbang tol Pondok Aren."
Kementerian PUPR: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 Siap Beroperasi
22 Januari 2023
Kementerian PUPR: Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 2 Siap Beroperasi
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengeluarkan sertifikat laik fungsi untuk Jalan Tol Semarang - Demak Seksi 2 (KM 448+994-KM 465+000).