Kuota Mudik Gratis dengan Kapal Ditambah  

Rabu, 16 Juli 2014 05:28 WIB

Petugas memberikan arahan kepada pemudik sepeda motor saat akan menaiki kapal saat pelepasan mudik gratis Pelni menggunakan KM Dobonsolo di pelabuhan penumpang Tanjung Priok, Jakarta (3/8). ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan memutuskan menambah kuota mudik gratis via kapal rute Jakarta-Semarang. Kepastian itu didapat setelah TNI Angkatan Laut menjanjikan satu unit KRI tambahan. "Kapalnya sudah siap," kata Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Harry Boediarto saat memaparkan rencana operasi penyelenggaraan angkutan laut Lebaran 2014 di Hotel Millenium, Jakarta, Selasa, 15 Juli 2014. (Baca: Pemerintah Siapkan 1.259 Kapal untuk Mudik)

Menurut Harry, KRI milik TNI AL tersebut sanggup mengangkut 1.000 unit sepeda motor dan 1.500 penumpang. Adapun ketika Kementerian menutup pendaftaran mudik gratis lewat kapal ke Semarang beberapa waktu lalu, masih ada 600 penumpang dan 300 unit sepeda motor yang masuk daftar tunggu. "Posisi terakhir seperti itu," ujarnya. (Baca: Jalur Solo-Surabaya Siap Dilalui Angkutan Mudik)

Pembiayaan operasioanal KRI tersebut, tutur Harry, sama sekali tak menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sebab, kata Harry, biaya mudik dan balik semuanya ditanggung penuh oleh PT Pelindo II dan PT Pelindo III. "Ke Semarang ditanggung Pelindo II, baliknya ke Jakarta ditanggung Pelindo III." (Baca: Mudik, Pemerintah Khawatirkan Pelabuhan Kalimantan)

Direktur Jenderal Perhubungan Laut Bobby Mamahit meminta pendaftaran untuk angkutan mudik gratis tambahan ini segera dibuka. Melihat jumlah daftar tunggu penumpang yang mencapai ratusan, Bobby yakin kuota KRI TNI AL bisa cepat terpenuhi. "Harus segera minggu ini pendaftarannya," ujar Bobby.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan telah membuka pendaftaran mudik gratis dengan kapal mulai 1 hingga 16 Juli 2014. Total 2.500 unit sepeda motor dengan 5.000 penumpang disediakan ke Semarang. Namun kuotanya sudah habis sejak beberapa hari lalu.

KHAIRUL ANAM





Terpopuler:
Mubarok Beberkan 'Bom' Uang di Kongres Demokrat
Deddy Mizwar Diberi Dua Pilihan jika Main Sinetron
Hasil Pemilu Menurun, Ical Didesak Gelar Munas
Samsung Setop Bisnis dengan Pemasok Cina

Berita terkait

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

1 hari lalu

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

Biaya pendidikan STIP mencapai puluhan juta rupiah per semester

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

1 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

2 hari lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

2 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

2 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

5 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

5 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

5 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

8 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya