TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen perusahaan pelat merah PT Pelabuhan Indonesia (Persero) II atau Pelindo II memecat Ketua Serikat Pekerja, Kirnoto. Menurut Kirnoto, dia dipecat lantaran manajemen perusahaan menganggap dirinya telah mangkir dan melakukan aktivitas indisipliner. “Per 1 Juli saya di-PHK (pemutusan hubungan kerja),” katanya kepada Tempo, Rabu, 2 Juli 2014. (Baca juga: Transaksi dengan Dolar, Biaya Ekspor-Impor Naik)
Padahal, dia mengklaim tak pernah melakukan kesalahan yang dimaksud. Ia juga tidak pernah menandatangani berita acara pemeriksaan terkait dugaan indisipliner. “Saya tidak mangkir. Selama ini jalannya kegiatan saya sebagai ketua serikat,” katanya.
Kirnoto menduga pemecatannya bukan karena masalah tersebut. Ia menuding manajemen tidak menyukai aktivitasnya di serikat yang lantang mengkritisi kebijakan perusahaan. “Saya keberatan dan melapor ke Pengadilan Hubungan Industrial,” katanya. (Lihat juga: Pelindo Butuh Sosialisasi Transaksi Pakai Rupiah)
Hubungan antara menajemen dan Serikat Pekerja Pelindo II memang tidak harmonis sejak lama. Serikat sempat menggembar-gemborkan kebobrokan Pelindo II kepada publik. Ia menuding di bawah kepemimpinan Direktur Utama Pelindo R.J Lino banyak proyek-proyek yang digelembungkan dan tidak transparan. Namun, Lino sudah membantah dan menyatakan hal itu tidak pernah terjadi.
Hingga kini manajemen Pelindo II belum dapat dikonfirmasi terkait pemecatan ketua serikat pekerja tersebut.
ANANDA PUTRI
Terpopuler :
Nemwont Resmi Gugat Pemerintah ke Arbitrase
Menteri ESDM: Tarif Listrik Resmi Naik
Renegosiasi Gas Tangguh Dongkrak Penerimaan Negara
Berita terkait
Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau
10 hari lalu
Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.
Baca SelengkapnyaTerkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus
16 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan
17 hari lalu
Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.
Baca SelengkapnyaMenhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak
18 hari lalu
Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.
Baca Selengkapnya5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik
18 hari lalu
Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan
Baca SelengkapnyaTiket Kapal Tak Dijual di Pelabuhan, Pengemudi Saat Arus Balik Diminta Beli Tiket di KM 2,41
18 hari lalu
Pengemudi yang akan naik kapal saat arus balik agar membeli tiket dalam jarak 2,41 KM menuju pelabuhan.
Baca SelengkapnyaArus Balik Lebaran, Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa
18 hari lalu
Pemerintah telah menyiapkan strategi guna menangani arus balik Lebaran dari Pulau Sumatera ke Jawa.
Baca SelengkapnyaKhusus Arus Balik Lebaran, ASDP Hapus Kebijakan Tiket Kedaluwarsa 24 Jam
19 hari lalu
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghapus pemberlakuan tiket kedaluwarsa sampai dengan 24 jam sejak waktu masuk pelabuhan.
Baca SelengkapnyaBudi Karya Akui Penyelenggaraan Mudik di Merak Masih Bermasalah
21 hari lalu
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengakui penyelenggaraan mudik di Pelabuhan Merak masih bermasalah.
Baca SelengkapnyaASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu
22 hari lalu
ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.
Baca Selengkapnya