TEMPO.CO, Bojonegoro - Jumlah kereta api yang melintas di jalur utara Pulau Jawa saat diresmikan Kamis, 8 Mei 2014, belum bertambah. PT Kereta Api memperkirakan tambahan jumlah kereta yang melintas baru akan masuk dalam satu bulan ke depan. Saat ini jumlah kereta yang melintas di jalur utara ada 55 kereta barang dan penumpang.

Kereta tersebut, ujar Kepala Stasiun Kereta Api Bojonegoro Budi Santoso kepada Tempo kemarin, melintas dari Stasiun Kereta Api Pasar Turi-Surabaya menuju Bojonegoro, Cepu, Semarang, Cirebon dan berakhir di Jakarta. "Belum ada penambahan," ujar dia.

Budi menyebutkan jalur rel ganda telah diresmikan penggunaannya oleh Wakil Presiden Boediono di Bojonegoro, dua pekan lalu. Penambahan diperlukan terutama untuk penggunaan jalur Bojonegoro-Cirebon. Selanjutnya, dilakukan peresmian untuk tahap lanjutan, yakni jalur Stasiun Babat (Lamongan) hingga Kandangan (Surabaya).

Dikatakan Budi, setelah rel ganda beroperasi, Stasiun Bojonegoro telah merapikan beberapa tempat. Misalnya, fasilitas di sekitar Stasiun Kota Bojonegoro, juga stasiun pendukung seperti Kalitidu, Tobo, hingga ke Cepu sepanjang 36 kilometer. Kondisi stasiun pendukung diupayakan tetap nyaman.

Juru bicara Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan, Joice Hutajulu sebelumnya mengatakan rel ganda ruas Stasiun Babat-Kandangan sudah bisa dilalui mulai hari Kamis, 8 Mei 2014. Ruas Babat-Kandangan merupakan bagian dari beberapa ruas rel ganda yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan di jalur kereta lintas utara.

Selain ruas Babat-Kandangan, Kementerian Perhubungan telah merampungkan ruas Cirebon- Brebes (62 kilomoter), Pekalongan-Semarang (90 kilometer), Semarang-Bojonegoro (175 kilometer), dan Bojonegoro-Babat (35 kilometer). Sehingga, ruas rel ganda tersisa sekitar 8 kilometer lagi menuju Stasiun Pasar Turi, Surabaya.

SUJATMIKO

Baca juga:
Boediono Minta Double Track Selatan Dirampungkan
Rel Ganda Kurangi 30 Persen Beban Jalur Pantura

Terpopuler:
Persib Vs Persija, Viking dan The Jak Tawuran
Kasus Bupati Bogor, dari Hambalang sampai Kuburan
Satu dari 10 Warga AS Percaya MH370 Dicuri Alien
Ahok Puji Suspensi Bus Scania Empuk
Newmont Mengancam, M.S. Hidayat Tak Gentar