Pertagas Niaga Incar 35 Ribu Konsumen Rumah Tangga  

Selasa, 15 April 2014 18:17 WIB

Petugas memeriksa pipa gas di Stasiun Kompresor Gas (SKG) Tegalgede, Bekasi, Jawa Barat (20/2). ANTARA/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertagas Niaga menargetkan penambahan pelanggan rumah tangga sebanyak 35 ribu rumah tangga pada 2014. Pada 2013, Pertagas Niaga memiliki pelanggan 12.822 pelanggan yang tersebar di Prabumulih (Sumatera Selatan), Sengkang (Sulawesi Selatan), dan Jambi.

"Tahun ini pemerintah akan mengembangkan jaringan gas di tujuh kota, mudah-mudahan penugasan ini ke kami. Selain itu juga pengembangan pelanggan di tiga kota yang sudah ada, di Serpong dan kawasan Selatan Jakarta," kata General Manager City Gas Pertagas, Niaga Arief Wardono, di Jakarta, Selasa, 15 April 2014.

Ketujuh kota yang akan dikembangkan adalah Subang, Blora, Ogan Komering Ilir, Sorong, Sidoarjo, Cirebon, dan Bogor. Dari tujuh kota yang baru dikembangkan ini diperkirakan bisa mendapat 28 ribu pelanggan baru. (Baca: Pemerintah Buka Lelang Proyek Gas Rumah Tangga)

Arief mengatakan dana yang disediakan pemerintah rata-rata cukup untuk menyambung ke empat ribu pelanggan rumah tangga di satu jaringan gas kota. Namun untuk mencapai skala keekonomian, dibutuhkan sekurangnya enam hingga delapan ribu pelanggan rumah tangga di satu jaringan gas.

"Kami mengalokasikan Rp 60 miliar untuk mengembangkan jaringan yang sudah ada, terutama di Jambi dan Prabumulih. Masing-masing kurang lebih 4.000 sambungan. Untuk di Ruas Serpong kami masih hitung budget-nya berapa," kata Arief.

Arief mengatakan dalam jangka panjang, Pertagas Niaga menargetkan bisa mengelola jaringan pipa di 27 kota. Target ini menurutnya akan tercapai pada 2018 dengan jumlah pelanggan sekitar 2 juta hingga 2,5 juta rumah tangga.

Rata-rata setiap kota mendapat alokasi gas 0,5 hingga 1 juta standar kaki kubik per hari (million standard cubic feet per day/mmscfd). Menurut Arief, 1 mmscfd gas dapat memenuhi kebutuhan 40.000 rumah tangga.

Arief mengatakan Pertagas Niaga menjual gas bumi dengan harga yang ditetapkan oleh Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Harga ini berlaku berbeda di masing-masing jaringan, tergantung harga gas di hulu, investasi jaringan pipa, dan biaya operasional. (Baca: Pasang Gas Rumah Tangga, PGN Banting Harga)

Di Prabumulih dan Sengkang misalnya harga gas untuk RT 1 atau rumah tangga sederhana, rumah susun, dan rumah sangat sederhana Rp 3.400 per meter kubik, di Jambi harga untuk pelanggan RT 1 Rp 3.700 per meter kubik. Sementara gas untuk RT 2 atau rumah tangga menengah, rumah mewah, dan apartemen di Prabumulih dan Sengkang dikenai tarif Rp 3.700 per meter kubik, serta di Jambi dikenai Rp 4.500 per meter kubik.

BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE

Berita Terpopuler
Bocah Korban Pelecehan: Stop, Please Don't Do That
Jokowi dalam Soal Ujian, Pemerintah: Tak Disengaja
MH370 Dibajak, Ini Penjelasan Jurnalis Afganistan

Berita terkait

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

17 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

2 Maret 2024

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.

Baca Selengkapnya

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

18 Januari 2024

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

Jawa-Bali merupakan daerah yang paling banyak menerima rice cooker gratis. Total anggaran program ini Rp 347 miliar.

Baca Selengkapnya

Mengenal Bahan Bakar CNG yang Digunakan Taksi Bluebird, Diklaim Bisa Kurangi Emisi

12 Desember 2023

Mengenal Bahan Bakar CNG yang Digunakan Taksi Bluebird, Diklaim Bisa Kurangi Emisi

Sebanyak 3.200 unit armada taksi Bluebird menggunakan bahan bakar Compressed Natural Gas (CNG).

Baca Selengkapnya

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

16 Oktober 2023

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

MKementerian ESDM akan memberikan bantuan 600 ribu unit rice cooker secara gratis, apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

26 Juli 2023

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

Energi surya memiliki peran strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

Baca Selengkapnya

PGN Test Drive Motor Bahan Bakar Gas, Hasilnya Mencengangkan

31 Maret 2023

PGN Test Drive Motor Bahan Bakar Gas, Hasilnya Mencengangkan

Harga BBG atau bahan bakar gas sama di semua tempat pengisian, yakni Rp 4.500 per liter setara premium ( LSP).

Baca Selengkapnya

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

11 Februari 2023

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

Inilah 5 Provinsi Penghasil emas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

11 Februari 2023

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

Kementerian ESDM terus mengembangkan sektor panas bumi untuk menurunkan efek rumah kaca.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

10 Februari 2023

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan larangan ekspor emas akan dilakukan secara bertahap.

Baca Selengkapnya