Gudang Garam Lesu, Perekonomian Kediri Terganggu  

Reporter

Jumat, 17 Januari 2014 17:26 WIB

Pabrik PT Gudang Garam Tbk. Kediri, Jawa Timur. ANTARA/Arief Priyono

TEMPO.CO, Kediri - Pengurangan jam kerja ribuan karyawan PT Gudang Garam Tbk memukul perekonomian Kediri. Pemerintah daerah setempat menyatakan 73 persen kekuatan ekonomi warga ditopang perusahaan rokok itu. Sejumlah pelaku usaha kecil menengah di Kota dan Kabupaten Kediri mengeluhkan turunnya usaha mereka sejak setahun terakhir. Mereka rata-rata adalah pedagang atau penyedia jasa yang menggantungkan usaha kepada para pekerja Gudang Garam.

“Toko saya setiap hari dilalui pekerja Gudang Garam,” kata Pramono, pemilik toko suku cadang dan bengkel motor di Kelurahan Mrican, Kecamatan Mojoroto, Kediri, Jumat, 17 Januari 2014. Mereka rata-rata rutin mengganti oli dan ban kendaraan setiap bulan selain melakukan perawatan mesin. Hal ini karena tingginya aktivitas para buruh pabrik rokok itu yang lalu-lalang mulai pagi hingga sore hari.

Namun, sejak penerapan pengurangan jam kerja diberlakukan, kunjungan ke toko itu menurun drastis. Beberapa konsumen menunda rencana mengganti onderdil karena turunnya aktivitas pemakaian kendaraan. “Sekarang susah membujuk mereka untuk ganti ban atau oli,” kata Pramono.

Keluhan yang sama disampaikan pemilik jasa angkutan yang setiap hari mengantar para buruh rokok ke pabrik. Ini karena sebagian besar para pekerja itu bermukim di pedesaan yang jauh dari akses transportasi umum. Selama ini, mereka menyewa kendaraan pribadi yang hanya melayani rute-rute tertentu sesuai domisili pekerja.

Juru bicara PT Gudang Garam, Yuki Prasetyo, mengatakan keluhan itu sudah ditangkap oleh manajemen sejak awal. Sebab, sudah bisa diprediksi jika sekecil apa pun aktivitas produksi perusahaan akan berdampak pada mata rantai perekonomian riil di Kediri. “Ini bisa berdampak ke mana-mana.”

Kondisi tersebut, kata Yuki, sudah pernah disampaikan secara langsung kepada Komisi IX DPR RI saat melakukan kunjungan ke Gudang Garam beberapa waktu lalu. Mereka bahkan diajak berkeliling ke Unit 8, yang banyak terdapat pasar tradisional tujuan para buruh. Pasar-pasar itu kini sepi karena menurunnya jam kerja karyawan serta anjloknya daya beli masyarakat. “Kami sempat membawa rombongan Komisi IX melihat kelesuan ini.”

Wali Kota Kediri Samsul Ashar mengatakan, pemerintah telah mengevaluasi dampak penurunan produksi pabrik itu terhadap masyarakat. Dia juga meminta jajarannya memberikan laporan periodik mengenai stabilitas ekonomi masyarakat mikro yang terkait aktivitas buruh rokok. “Nanti akan kami carikan terobosan bisnis lain jika memang sudah sangat mengancam,” katanya.

Menurut Samsul, tingkat ketergantungan Pemerintah Kota Kediri terhadap PT Gudang Garam lambat laun makin menyusut. Jika sebelumnya Bank Indonesia menyatakan ketergantungan tersebut mencapai 90 persen, Samsul menegaskan sekarang hanya 73 persen saja. Hal ini karena sebagian besar karyawan pabrik tersebut berasal dari wilayah Kabupaten Kediri. Hanya saja, karena lokasi pabriknya berada di Kota Kediri, maka keterkaitan dengan pelaku usaha lain di wilayah kota menjadi tinggi.


HARI TRI WASONO

Berita terkait

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

49 hari lalu

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.

Baca Selengkapnya

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

50 hari lalu

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

51 hari lalu

Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

Jokowi sempat ogah membahas masalah rokok bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Disebut punya kedekatan dengan industri rokok.

Baca Selengkapnya

Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

3 Agustus 2023

Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

Setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka, sejumlah bisnis milik Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

3 Agustus 2023

Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta industri rokok memprioritaskan menyerap tembakau hasil produksi petani lokal.

Baca Selengkapnya

Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

12 Mei 2023

Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

Keberadaan cikal bakal rokok di Tanah Air telah ada sejak era 1600-an. Hal ini seiring masuknya tembakau ke wilayah Nusantara.

Baca Selengkapnya

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

5 November 2022

Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

Febrio Kacaribu memaparkan berbagai pertimbangan atas ditetapkannya kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) untuk rokok sebesar 10 persen.

Baca Selengkapnya

Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

17 September 2022

Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

Pembangunan Bandara Kediri dipastikan tidak berkaitan dengan kondisi penjualan rokok oleh Gudang Garam.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

11 Agustus 2022

Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

Pemasukan cukai dari industri vape di Bandung tahun ini diperkirakan lebih tinggi ketimbang tahun lalu.

Baca Selengkapnya