Suswono: 2014, Tekanan Impor Pangan Meningkat  

Reporter

Editor

Zed abidien

Selasa, 7 Januari 2014 12:57 WIB

TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Suswono mengatakan, tekanan impor pangan akan meningkat pada 2014 ini. Sebab, produksi pangan secara global mengindikasikan kondisi yang membaik dan lebih kompetitif.

"Kalau produksi global membaik, kemungkinan harga pangan akan turun. Artinya, menjadi peluang orang untuk mendatangkan produk pangan secara masif," ujar Suswono dalam Rapat Kerja Nasional Pembangunan Pertanian Tahun 2014, Selasa, 7 Januari 2014.

Suswono mengatakan, membaiknya kondisi global terlihat dari meningkatnya PDB dunia dari 2,1 persen menjadi 2,8 persen. Pertumbuhan tersebut diperkirakan akan terjadi di negara-negara mitra dagang Indonesia, antara lain Amerika Serikat, Uni Eropa, Cina, dan India. "Kecuali Jepang yang diprediksi masih akan mengalami penurunan pertumbuhan ekonomi," ujarnya.

Selain itu, cadangan pangan dunia diprediksi naik, berkisar 1,4 persen untuk gandum dan 10,1 persen untuk beras. Kenaikan cadangan pangan ini menjadikan situasi dunia menjadi lebih aman. "Ini juga yang berpotensi tekan harga pangan yang masuk ke Indonesia," ujarnya.

Untuk itu, menurut Suswono, meskipun produksi pangan global akan sangat kondusif dan memberi peluang bagi Indonesia, sektor pertanian Indonesia sepanjang 2014 ini haruslah lebih kompetitif.

"Pertanian harus mampu berperan, antara lain pengendalian inflasi, pemacuan ekspor pertanian, dan pencapaian produksi pangan untuk mencapai swasembada pangan," ujarnya.

Petani, kata dia, harus meningkatkan produksi dalam negeri. Jika itu bisa dilakukan, pengadaan produk-produk pangan dari luar tidak bisa masuk. "Tapi tentu kita terikat dengan perdagangan internasional. Kalau terlalu memproteksi, bisa terjadi dispute. Satu-satunya cara adalah memperketat produksi pangan yang masuk," ujarnya.

AYU PRIMA SANDI


Terpopuler:
Setelah Jokowi, Endriartono Sindir Erick Thohir
Endriartono Sindir Jokowi di Acara Konvensi
Saksi: Teroris Dayat Ditembak dari Jarak 1 Meter
Anas Maju-Mundur Datangi KPK
Hayono Isman: Jokowi Hebat karena Didukung Media

Berita terkait

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

3 hari lalu

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

Metode-metode analisis pangan halal yang telah dikembangkan selama ini memiliki keterbatasan.

Baca Selengkapnya

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

14 hari lalu

Di Forum APEC, ID FOOD Ungkap Peningkatan Akses Perempuan di Sektor Pangan Melalui Digitalisasi

APEC Workshop ini diikuti oleh para delegasi negara di kawasan Asia Pacifik.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

18 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

21 hari lalu

ID FOOD Beberkan Cadangan Pangan Pemerintah: Stok Aman selama Libur Lebaran

Holding BUMN Pangan ID FOOD memastikan ketersediaan pasokan pangan selama libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

26 hari lalu

PLN dan BNI Gelar Paket Sembako Murah untuk Ojol dan Masyarakat Umum

PLN dan BNI menghadirkan 1.500 paket sembako harga murah Rp 59 ribu untuk pengemudi Ojol dan masyarakat umum.

Baca Selengkapnya

Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

26 hari lalu

Menjelang Lebaran, Harga Daging dan Cabai Kian Melonjak

Menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2024, sejumlah harga bahan pokok kian melonjak. Per 7 April 2024, Panel Harga Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat mencatat harga daging sapi, daging ayam, cabai, bawang merah, dan bawang putih masih naik.

Baca Selengkapnya

Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

30 hari lalu

Analis: Potensi Inflasi Masih Berlanjut, Nilai Tukar Rupiah Diperkirakan Makin Anjlok

Analis Ibrahim Assuaibi memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini makin merosot menyentuh level Rp 15.910 sampai Rp 15.960.

Baca Selengkapnya

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

32 hari lalu

Emiten Pupuk SAMF Cetak Laba Bersih Rp 420,07 M, Melejit 21 Persen

Emiten pupuk PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk. mencetak laba bersih tahun berjalan senilai Rp 420,07 miliar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

38 hari lalu

Antisipasi Kenaikan Harga Pokok, Ombudsman Minta Perpanjang Bantuan Pangan hingga Desember

Ombudsman RI meminta pemerintah memperpanjang bantuan pangan hingga Desember 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

38 hari lalu

Harga Bahan Pokok Hari Ini, Beras Premium Masih Tinggi

Harga bahan pokok terkini, sebagian besar mengalami kenaikan, seperti beras dan cabai.

Baca Selengkapnya