TEMPO.CO, Jakarta - Tarik-ulur soal harga liquid petroleum gas atau elpiji telah lama terjadi. Sejumlah menteri sebelumnya menyatakan kenaikan harga adalah kewenangan penuh Pertamina. Namun, saat perusahaan pelat merah itu menaikkan harga, para pejabat meradang. Inilah kronologinya:
2013
Juli
Direktur LPG dan Produk Gas Pertamina, Gigih Wahyu Hari Irianto, menyatakan Pertamina berencana menaikkan harga elpiji kemasan 12 kilogram sekitar 10-20 persen secara bertahap setelah Lebaran.
Agustus
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik belum setuju dengan usulan itu. Alasannya, pemerintah baru saja menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsidi.
Oktober
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, waktu yang tepat untuk menaikkan harga elpiji 12 kilogram adalah pada 2014. Pertimbangannya, perekonomian pada tahun ini diproyeksikan lebih stabil dibanding pada 2013.
2014
1 Januari
Pertamina menaikkan harga jual elpiji 12 kilogram dari Rp 70 ribu menjadi Rp 117 ribu per tabung. Menurut juru bicara Pertamina, Ali Mundakir, kenaikan harga sekitar Rp 47 ribu tersebut dinilai tidak akan berpengaruh terhadap daya beli masyarakat. “Konsumen elpiji nonsubsidi kemasan 12 kilogram adalah kalangan mampu.” Alasan lainnya, kata Ali, kenaikan harga elpiji 12 kilogram kewenangan perusahaan.
2 Januari
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan kenaikan harga elpiji 12 kilogram yang terjadi merupakan corporate action. Pemerintah, kata dia, tak bisa terlalu mengintervensinya.
3 Januari
Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, kenaikan harga elpiji pada 2014 lebih bagus dibanding kondisi pada 2013.
4 Januari
Wakil Presiden Boediono menggelar rapat koordinasi ihwal kenaikan harga elpiji 12 kilogram.
5 Januari
“Semuanya sudah dilakukan sesuai prosedur dan sudah dikomunikasikan (memberitahukan ke pemerintah)," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir.
Hasil rapat terbatas yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Pertamina meninjau kembali kebijakan kenaikan harga elpiji 12 kilogram.
ALI NY | ANGGA SUKMA | MARIA YUNIAR
Berita terkait
Sidang Perkara Korupsi LNG Karen Agustiawan, Jaksa Gali Keterangan Saksi Tim Legal PT Pertamina
6 hari lalu
Karen Agustiawan didakwa memberikan persetujuan pengembangan bisnis gas beberapa kilang LNG potensial di AS tanpa pedoman pengadaan yang jelas.
Baca SelengkapnyaSidang Dugaan Korupsi LNG Pertamina Karen Agustiawan, Jaksa KPK Cecar Eks Bos PPT ET Singapura
27 hari lalu
Eks Managing Director PPT Energy Trading Singapura Arief Basuki hadir sebagai saksi di sidang lanjutan dugaan korupsi LNG Pertamina
Baca SelengkapnyaSidang Karen Agustiawan Perkara Korupsi LNG, Jaksa Gali Keterangan Saksi Senior Vice President Gas PT Pertamina
33 hari lalu
Karen Agustiawan juga didakwa memperkaya diri sendiri sebesar Rp 1,09 miliar dan US$ 104.016 dalam perkara korupsi LNG ini.
Baca SelengkapnyaPertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek
34 hari lalu
PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.
Baca SelengkapnyaDeretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi
38 hari lalu
Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.
Baca SelengkapnyaUntung US$ 92 Juta, Karen Agustiawan Tantang Pertamina Batalkan Kontrak Pengadaan LNG
54 hari lalu
Karen Agustiawan menantang Pertamina membatalkan kontrak atau perjanjian kerja sama pengembangan bisnis gas pada beberapa kilang LNG di Amerika.
Baca SelengkapnyaTak Terima Dakwaan Jaksa KPK, Karen Agustiawan: Dijadikan Tersangka atas Kontrak yang Tidak Berlaku
54 hari lalu
Karen Agustiawan merasa keberatan atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi atau JPU KPK karena telah merugikannya.
Baca SelengkapnyaHakim Tolak Eksepsi Karen Agustiawan: Nota Keberatan tidak Berdasarkan Hukum
55 hari lalu
Hakim Tipikor menilai eksepsi eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan tidak berdasarkan hukum
Baca SelengkapnyaAlasan Hakim Tolak Eksepsi Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan
55 hari lalu
Majelis Hakim Tipikor menolak nota keberatan atau eksepsi mantan Dirut PT Pertamina, Karen Agustiawan. Apa alasannya?
Baca SelengkapnyaPT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024
27 Februari 2024
PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.
Baca Selengkapnya